BOLASPORT.COM - Pelatih Manchester United, Ole Gunnar Solskjaer yakin bahwa pemainnya, Marcus Rashford adalah seorang quick healer atau pemain yang cepat sembuh dari cedera.
Manchester United harus mengorbankan Marcus Rashford dalam kemenangan mereka atas Wolves 1-0, pada laga ulangan babak ketiga Piala FA di Old Trafford, Rabu (15/1/2020) atau Kamis dini hari WIB.
Satu-satunya gol kemenangan Man United dicetak oleh Juan Mata pada menit ke-67.
Tampil sebagai pemain pengganti, Rashford hanya bertahan di lapangan selama 4 menit.
Ia mengalami cedera punggung setelah terlibat insiden dengan Matt Doherty.
Baca Juga: Liverpool Siap Pecahkan Rekor Transfer Klub demi Kai Havertz
Penyerang 21 tahun itu mendapat perawatan dari tim medis Man United.
Tim medis Man United sempat memberikan kode untuk Solskjaer bahwa Rashford tak bisa melanjutkan laga, namun Solskjaer tak menggubrisnya dan memintanya bertahan beberapa menit.
Hal ini dikarenakan sang pengganti, Jesse Lingard belum selesai melakukan pemanasan.
Setelah bola keluar, barulah Rashford digantikan oleh Jesse Lingard tepatnya pada menit ke-80.
Alhasil, selama dua menit tersebut, Rashford bermain dengan menahan rasa sakit.
Manajer Ole Gunnar Solskjaer mengonfirmasi sendiri bahwa memang terjadi penundaan dalam pergantian Rashford.
Baca Juga: Demi Masukkan Cristiano Ronaldo, UEFA Hapus N'Golo Kante di Best IX 2019 Pilihan Fans?
"Ya, itu karena Jesse masih bersiap-siap (pemanasan) di pojok lapangan," ujarnya dikutip BolaSport.com dari Manchester Evening News.
"Pertandingan yang ketat seperti ini bisa berlangsung hingga extra time sehingga akan menjadi lebih buruk. Jadi, dia (Rashford) harus berada di lapangan selama dua menit hingga bola keluar dan saat itulah dia tak terlihat tak bisa berlari," tambahnya.
Meski demikian, manajer asal Nrwegia itu percaya bahwa Rashford adalah seorang quick-healer atau seorang yang bisa dapat sembuh dari cedera dengan cepat.
"Ia adalah seorang quick healer dan dia akan bertahan dari rasa sakit. Dan jika dia bisa, itu bukan cedera yang parah, tetapi kami telah melihat ia menderita setelah itu," ujar Solskjaer.
Saat ditanya apakah ia khawatir dnegan kondisi Rashford, Solskjaer mengiyakan.
"Ya tentu saja. Sebenarnya saya tidak ingin memainkannya."
"Saya pikir cedera punggungnya kambuh, dan dia berjuang akhir-akhir ini. Itulah mengapa dia dibangkucadangkan."
"Kami membutuhkan kemenangan, dia menjadi pemain yang terlibat di dalam gol, itu hal positifnya," tambah Ole.
Kehilangan Rashford tentu merugikan bagi tim Setan Merah jelang laga kontra Liverpool, Minggu (19/1/2020).
Baca Juga: Update Transfer Arema FC - Eks Pemain Persib, Persija, dan PSM Resmi Gabung
Never want to feel like I’ve let my teammates, the club and most importantly the fans down so did my very best to carry on tonight and was gutted to come off.
Top work from the lads to get into the next round ???????? pic.twitter.com/ZLpxiqhtq3
— Marcus Rashford (@MarcusRashford) January 15, 2020
Walau begitu, Solskjaer menambahkan bahwa mereka akan melakukan tes medis pada Rashford agar ia fit untuk laga versus Liverpool.
"Kami akan melakukan tes medis dalam beberapa hari kedepan dan mudah-mudahan dia baik-baik saja pada Minggu nanti."
"Dia telah berjuang karena mendapatkan cedera di lutut dan punggung akhir-akhir ini namun ia mendapatkannya lagi kali in," tambahnya.
Marcus Rashford menjadi salah satu mesin gol untuk Manchester United di Liga Inggris musim 2019-2020.
Ia sudah membukukan 14 gol dari 22 penampilan.
Editor | : | Bagas Reza Murti |
Komentar