BOLASPORT.COM - Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan mengatakan pola permainan mereka tidak berkembang pada gim pertama babak 8 Besar Indonesia Masters 2020.
Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan menang 9-21, 21-15, 21-19 atas Lee Yang/Wang Chi-Lin (Taiwan), pada pertandingan di Istora Senayan, Jakarta, Jumat (17/1/2020).
Kemenangan tidak direbut dengan mudah oleh Ahsan/Hendra. Mereka bahkan sempat tertekan karena hampir terus tertinggal pada gim ketiga.
Dijumpai setelah pertandingan, Hendra Setiawan menyoroti pola permainan yang tak berkembang sebagai alasannya.
"Kami memang terserang lebih dulu pada gim ketiga, makanya permainan saya dan Ahsan tak berkembang," ujar Hendra kepada wartawan dan BolaSport.com.
Pasangan berjulukan The Daddies tersebut untungnya sanggup bangkit. Mereka akhirnya bisa berbalik unggul, tepat sebelum match point tercipta.
Ahsan/Hendra menikung Lee/Wang setelah menyamakan kedudukan saat skor 19-19. Mereka merebut dua poin beruntun untuk mengamankan tiket ke babak empat besar.
Hendra menambahkan bahwa kunci kemenangannya dan Ahsan adalah menjaga fokus.
Baca Juga: Indonesia Masters 2020 - Greysia/Apriyani Bertekad 'Lulus' Saat Hadapi Kim/Kong Lagi
"Ya kami cuma berpikir selangkah demi selangkah saja seperti biasa dan tetap fokus untuk dapat poin," ujarnya melanjutkan.
Sementara ketika berbicara soal kemampuan lawan, Ahsan mengatakan Lee/Wang punya pola main yang baik dan tenaga di atas rata-rata.
"Mereka punya pola main yang baik dan power di atas rata-rata. Jadi kami harus berani meladeni supaya mereka tidak nyaman," ucap Ahsan.
"Tadi pada gim ketiga juga kami sebenarnya sempat panik, tetapi ya pasrah saja lah," tutur pemain asal Palembang itu lagi.
Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan akan bertemu pemenang laga antara Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto versus Kim Astrup/Anders Skaarup Rasmussen (Denmark).
Selain Ahsan/Hendra, Indonesia juga sudah mengirim Anthony Sinisuka Ginting (tunggal putra) dan Greysia Polii/Apriyani Rahayu (ganda putri) ke babak empat besar.
Baca Juga: Hasil Indonesia Masters 2020 - Kemenangan Dramatis Ahsan/Hendra Bikin Istora Bergelora
| Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
| Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar