BOLASPORT.COM - Pemain ganda putra Indonesia, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto, mengakui mereka kalah sabar melawan Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan, Sabtu (18/1/2020).
Laga derbi antara Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan dan Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto terjadi pada semifinal Indonesia Masters 2020 di Istora Senayan, Jakarta
Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan menang 21-12, 18-21, 21-14.
Ditemui pada konferensi pers usai laga, Fajar dan Rian mengatakan mereka kalah sabar pada gim ketiga.
"Kami kalah sabar dan kalah berani pada gim ketiga. Sementara, Ahsan/Hendra lebih berani dan berspekulasi," ujar Fajar.
Setelah merebut gim kedua, Fajar/Rian sebenarnya masih bisa mengimbangi Ahsan/Hendra pada gim ketiga.
Mereka bahkan bisa merebut poin interval dan unggul tipis 11-10.
Baca Juga: Rekap Indonesia Masters 2020 - Indonesia Ungguli China dalam Jumlah Wakil pada Partai Final
Fajar/Rian masih sanggup menjaga keunggulan usai jeda dengan skor 14-12.
Namun, Ahsan/Hendra membalikkan keadaan dan ganti merebut momentum.
Pasangan berjulukan The Daddies itu menyamakan kedudukan menjadi 14-14, sebelum menambah empat poin lagi.
Ahsan/Hendra berbalik unggul 18-14.
Baca Juga: Indonesia Masters 2020 - Menggilanya Pemain Non-unggulan Bawa Berkah bagi Greysia/Apriyani
Fajar/Rian tak bisa bangkit dari situasi tersebut meski sanggup meraih tiga poin tambahan.
Rian menyebut Ahsan/Hendra sangat sulit dimatikan saat mulai menyusun momentum kebangkitan mereka.
"Dari kami unggul 14-12, Ahsan/Hendra lebih berani dan tidak gampang mati sendiri. Mereka juga lebih cerdik. Kami kalah cerdik pada poin krusial dan kecolongan, makanya cepat kehilangan poin," tutur Rian.
Kekalahan dari Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan membuat Fajar/Rian harus puas dengan mencicipi dua semifinal berturut-turut.
Sepekan sebelumnya, juara Korea Open 2019 itu juga menembus babak semifinal Malaysia Masters 2020.
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar