BOLASPORT.COM - Pebulu tangkis ganda putri Indonesia, Apriyani Rahayu, memulai babak baru dalam kariernya pada 2020 dengan turun pada nomor ganda campuran bersama Tontowi Ahmad.
Apriyani Rahayu memulai debutnya dengan Tontowi Ahmad pada Indonesia Masters 2020.
Kiprah Tontowi Ahmad/Apriyani Rahayu berakhir pada babak kedua setelah dikalahkan Chris Adcock/Gabrielle Adcock.
Tontowi Ahmad sebelumnya bertandem dengan Winny Oktavina Kandow selama 2019, sementara Apriyani Rahayu fokus pada nomor ganda putri bersama Greysia Polii dan kini juga tengah mempersiapkan diri ke Olimpiade Tokyo 2020.
Tontowi merupakan peraih medali emas Olimpiade Rio 2016 ketika berduet dengan Liliyana Natsir yang kini sudah gantung raket.
Baca Juga: Ketika Greysia/Apriyani Diminta Memilih Berhenti atau Lanjut ke Olimpiade 2020
Meski bermain pada dua nomor, Apriyani cukup cemerlang pada Indonesia Masters 2020. Dia juga merebut gelar bersama Greysia Polii.
"Saya pribadi sangat mendukung kalau pemain ganda putri main rangkap pada ganda campuran," kata pelatih kepala ganda putri nasional Indonesia, Eng Hian, dilansir BolaSport.com dari Badminton Indonesia.
"Saya melatih ganda putri Indonesia sejak 2014. Pemain putri kita ini kemampuannya rata-rata standard dari segi power, fisik, dan cara bermain. Ada yang istimewa, tetapi kan tidak banyak," aku Eng Hian.
Baca Juga: Eng Hian Minta Greysia/Apriyani Selesaikan Pertandingan dengan Cepat Selama Indonesia Masters 2020
Menurut Eng Hian, dalam beberapa puluh tahun, tidak banyak menemukan pemain ganda putri yang spesial.
"Main rangkap ini adalah salah satu solusinya. Saat tim ganda campuran mau mengajak Apri main rangkap, saya senang sekali, kalau bisa semua pemain saya main rangkap," ujar Eng Hian.
"Nanti di level tertentu, baru lihat condongnya ke mana. "Kalau memang lebih ke ganda campuran ya silahkan saja, semua kan untuk Indonesia," ucap Eng Hian.
Baca Juga: Thailand Masters 2020 - Ruselli Kecewa Usai Tersisih
Greysia Polii/Apriyani Rahayu akhirnya menuntaskan dahaga gelar ganda putri seusai mengalahkan Sara Thygesen/Maiken Fruergaard (Denmark), 18-21, 21-11, 23-21 pada final Indonesia Masters 2020 yang berlangsung di Istora Senayan, Jakarta, Minggu (19/1/2020).
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | Badminton Indonesia.org |
Komentar