BOLASPORT.COM - Pebulu tangkis tunggal putri Indonesia, Gregoria Mariska Tunjung, menyesalkan dirinya kurang menahan diri menghadapi alotnya permainan Akane Yamaguchi (Jepang) pada perempat final Thailand Masters 2020, Jumat (24/1/2020).
Gregoria Mariska Tunjung kalah 23-25, 14-21, dari Akane Yamaguchi pada pertandingan perempat final Thailand Masters 2020 di Indoor Huamark Stadium, Bangkok.
Gim pertama berlangsung cukup sengit. Gregoria sempat unggul 15-11, sebelum Yamaguchi mengimbangi.
Kedua pemain terlibat setting point sebanyak empat kali.
Dalam keadaan seri 23-23, Yamaguchi menaklukkan Gregoria untuk merebut dua angka terakhir.
"Saya mencoba membalas serangan Yamaguchi dan lebih sabar pada gim pertama. Hanya saja saya memang beberapa kali kurang menahan diri dan ingin cepat-cepat mematikan dia," kata Gregoria, dikutip BolaSport.com dari Badminton Indonesia.
Gregoria menyesalkan kekeliruan strateginya di lapangan.
Baca Juga: Hasil Thailand Masters 2020 - Berlangsung Ketat, Hafiz/Gloria Menangi Derbi Indonesia
"Yamaguchi tipe pemain yang ulet dan tidak mungkin bisa langsung mendapat poin dalam satu kali serang. Saya beberapa kali malah berspekulasi hingga posisinya banyak yang tidak pas," ucapnya melanjutkan.
Penampilan Gregoria justru tak lebih baik pada gim kedua.
Baca Juga: Thailand Masters 2020 - Shesar Siapkan Mental untuk Hadapi Shi Yu Qi
Meski unggul 4-1 pada awal laga, Gregoria tertikung dan tak bisa mengejar.
Ia mengaku masih terbawa kekalahan pada gim pertama.
Baca Juga: Hasil Thailand Masters 2020 - Kalah dari Unggulan Pertama, Gregoria Gagal ke Semifinal
"Saya kurang leluasa pada gim kedua karena masih terpikir kekalahan gim pertama. Mental saya kurang kuat untuk lepas dari tekanan," ucap dia.
"Mungkin saya terlalu memikirkan hasil. Seharusnya saya bisa lebih memaksakan pada gim kedua, tetapi justru kurang lepas. Semua bola yang harusnya masuk adi keluar," tuturnya.
Tersisihnya Gregoria Mariska Tunjung menutup peluang Indonesia memiliki wakil tunggal putri pada semifinal Thailand Masters 2020.
Sebelumnya, Fitriani dan Ruselli Hartawan sudah lebih dulu tersisih pada babak pertama.
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | Badminton Indonesia |
Komentar