BOLASPORT - PT Liga Indonesia Baru (LIB) bertekad tak ingin mendapat masalah-masalah di Liga 1 2019 terulang di Liga 1 2020.
Yakni, molornya beberapa jadwal pertandingan terkait situasi politik dan keamanan beberapa wilayah yang membuat ada laga-laga tertunda.
Kondisi itu memperparah jadwal padat Liga 1 2019 yang baru mulai di pertengahan tahun akibat kick-off berkali-kali mengalami penundaan.
Sampai-sampai, gelaran Liga 1 pun digelar setiap hari pada Bulan Ramadan meski kebanyakan pemain-pemain klub sedang berpuasa.
Dampak dari masalah-masalah itu adalah menurunnya pendapatan nilai dana yang diberikan sponsor.
Karena hanya ada satu sponsor yang bermitra dengan Liga 1 2019 yakni Shopee, berbanding dua pada Liga 1 2018 yakni Gojek dan Traveloka.
Imbasnya, PT LIB pun hanya sanggup memberikan subsidi sebesar Rp 5 miliar atau turun dari Rp 7,5 miliar pada Liga 1 2018.
"Kalau saya sampaikan ada banyak evaluasi dari musim lalu. Jadwal yang berubah-ubah membuat pendapatan PT LIB dari sponsor mengalami penurunan," kata Direktur Utama PT LIB, Cucu Sumantri, Jumat (24/1/2020).
Baca Juga: Songsong Program 2020, Kongres Biasa PSSI Siap Digelar Besok
Editor | : | Metta Rahma Melati |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar