BOLASPORT.COM - Ole Gunnar Solskjaer mengatakan bahwa tidak ada proses yang cepat untuk meningkatkan performa Manchester United.
Sebelumnya pada jendela transfer musim panas, Manchester United menghabiskan dana sekitar 130 juta poundsterling untuk memperkuat skuadnya.
Uang tersebut digunakan untuk mendatangkan Aaron Wan-Bissaka dari Crystal Palace, Daniel James dari Swansea City, dan menghadirkan Harry Maguire sebagai bek termahal dari Leicester City.
"Kami telah memiliki satu jendela transfer yang tepat dan sekarang kami sedang berusaha melakukan sesuatu," ungkap Solskjaer.
Dikutip BolaSport.com dari BBC, pelatih berkebangsaan Norwegia itu mengakui bahwa dia meniru Liverpool dalam cara membangun skuad sejak diasuh oleh Juergen Klopp pada tahun 2015.
Baca Juga: Video Ashley Young Bernyanyi Saat Manchester United Keok dari Burnley
Baca Juga: Bukan Manchester United, Ini Klub Paling Banyak Buang Poin di Liga Inggris
Tahun 2019 merupakan tahun terbaik bagi The Reds yang berhasil membawa banyak gelar menuju Stadion Anfield.
Koleksi gelar mereka kemungkinan bertambah dikarenakan menjadi kandidat terdepan untuk meraih trofi Liga Inggris.
Solskjaer mengatakan bahwa Liverpool saja butuh empat tahun untuk menjadi klub terbaik saat ini.
"Tidak ada proses yang cepat untuk memperbaiki tim. Kami tidak akan bereaksi terhadap kritikan dari pihak luar, anda harus menerimanya dan itu membuat anda lebih kuat," tambahnya.
Baca Juga: AS Roma Kian Dekat untuk Datangkan Pemain Muda Berbakat dari Barcelona
Banyak tekanan ditujukan kepada Solskjaer untuk segera mencari pemain pada bursa transfer Januari ini.
Hal itu terjadi setelah timnya menelan kekalahan 2-0 melawan Burnley.
Sang pelatih dan pemain bahkan dicemooh oleh para penggemar di Old Trafford, kandang mereka sendiri.
Editor | : | Bagas Reza Murti |
Sumber | : | BBC |
Komentar