BOLASPORT.COM - Petinju Amerika Serikat, Danny Garcia, mengirim tantangan kepada Manny Pacquiao (Filipina) duel tinju.
Danny Garcia baru saja bertanding melawan Ivan Redkach di Barclays Center, New York, Minggu (26/1/2020).
Bertanding dalam 12 ronde, Danny Garcia dinyatakan menang atas Ivan Redkach melalui keputusan angka mutlak.
Tiga juri menyatakan skor 118-110, 117-111, 117-111 untuk Garcia.
Baca Juga: Ganda Campuran Inggris , Gelar Super 300 Pertama, dan Hafiz/Gloria
Meski menang, petinju berusia 31 tahun ini merasa kecewa.
Pasalnya dia tak mampu menumbangkan Redkach secara knock-out (KO) seperti yang pernah dilakukan John Molina Jr dan Dejan Zlaticanin dahulu.
Hasil positif yang didapat Garcia ini tak serta merta membuatnya banjir pujian.
Justru kritikan yang didapatnya karena dia tidak pernah bertarung dengan petinju-petinju hebat masa kini.
Baca Juga: Deontay Wilder Pernah Ingin Bunuh Diri dan Depresi pada Masa Lalu
Mengetahui hal itu, Garcia pun merasa hasil positif yang didapatnya itu menjadi modal baik tatkala bertanding melawan Manny Pacquiao suatu saat.
"Saya merasa seperti memenangkan pertarungan. Dan saya memenangkan pertarungan dengan mudah," kata Garcia dilansir BolaSport.com dari Boxing News 24.
"Saya ingin menang KO, saya tidak mendapatkannya, dan memang itu yang terjadi.
"Ini menjadi modal baik dan lebih besar. Mungkin ini jenis kinerja yang saya butuhkan untuk (melawan) Manny Pacquiao atau orang lain," katanya melanjutkan.
Manny Pacquiao memang saat ini tengah sibuk menjadi senator Filipina.
Ditengah kesibukannya itu, dia mengatakan akan segera bertanding tinju lagi pada 2020.
Baca Juga: Australian Open 2020 - Roger Federer Mengaku Beruntung Bisa Melaju ke Semi Final
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | boxingnews24.com |