BOLASPORT.COM - Asosiasi Bulu Tangkis Malaysia (BAM) memutuskan tidak berpartisipasi pada turnamen China Masters 2020 yang digelar pada 25 Februari-1 Maret karena merebaknya virus Corona di Negeri Tirai Bambu tersebut.
Keputusan ini dikonfirmasi oleh direktur kepelatihan BAM Wong Choong Hann yang telah berkonsultasi dengan komite pelatihan dan pelatihan (C&T) dan pelatih nasional.
Sebelumnya, PBSI sudah menempuh jalan serupa dengan membatalkan keikutsertaan para pebulu tangkis Indonesia pada China Masters.
"Kami masih menunggu masukan tambahan dari Wisma Putra (Kementerian Luar Negeri), tetapi aman untuk mengatakan bahwa kami tidak akan pergi ke China untuk turnamen Lingshui China Masters," kata Wong dilansir BolaSport.com dari The Star.
"Ini keputusan penting, Terlalu berisiko bagi semua orang mengingat situasi saat ini di China. Kekhawatiran di sini bukan tentang pergi ke China, tetapi apa yang terjadi setelah itu," ucap Wong.
Baca Juga: Anthony dan Jonatan Tembus Posisi 5 Besar dalam Race to Tokyo 2020
Dewan Olimpiade Malaysia (OCM) pada hari Senin menyarankan semua Asosiasi Olahraga Nasional (NSA) untuk tidak bepergian ke China, baik itu untuk tugas pelatihan atau kompetisi.
Sekretaris Jenderal BAM Datuk Kenny Goh juga menentang gagasan bepergian ke negara Asia Timur saat ini.
"Ada terlalu banyak implikasi. Saran saya adalah jangan bepergian ke China sekarang," kata Goh.
Badan Nasional Malaysia juga dalam keadaan siaga tinggi karena Kejuaraan Asia pada 21-26 April akan diselenggarakan di Wuhan yang menjadi pusat penyebaran wabah virus corona.
"Kami sedang memantau situasi di China dan akan mengambil keputusan dengan tepat. Faktanya, pemain kami sering bepergian ke China karena banyak turnamen diadakan di sana," ucap Goh.
Baca Juga: Ganda Campuran Inggris , Gelar Super 300 Pertama, dan Hafiz/Gloria
Baca Juga: Jadwal Peluncuran Tim MotoGP 2020, Marquez Akan ke Indonesia
"Kami hanya harus menunggu dan melihat. Mudah-mudahan, semuanya akan segera beres," tutur Wong menambahkan.
Turnamen besar lainnya yang dijadwalkan di China adalah Kejuaraan Junior Asia (11-19 Juli) di Suzhou, China Open (15-20 September) di Changzhou, Fuzhou China Open (3-8 November), dan BWF World Tour Finalas (9-13 Desember) di Guangzhou.
Sampai saat ini, beberapa turnamen internasional di China telah dibatalkan atau dipindahkan ke luar negeri karena wabah tersebut.
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | the star |
Komentar