BOLASPORT.COM - Tim bola voli putra Surabaya Bhayangkara Samator (SBS) susah payah untuk mengalahkan Palembang Bank SumselBabel (PBS) dalam lanjutan seri kedua putaran pertama Proliga 2020.
Surabaya Bhayangkara Samator menang 3-2 (25-22, 25-22, 20-25, 22-25, 20-18) di GOR Satria, Purwokerto, Jawa Tengah Jumat (31/1/2020).
Pelatih Surabaya Bhayangkara Samator Ibarsjah Djanu Tjahjono selanjutnya bakal berbenah demi persiapan menghadapi Jakarta BNI 46 di tempat yang sama, Minggu (2/2/2020).
Menurut Ibarsjah, ada sejumlah kekurangan yang diperlihatkan anak-anak asuhnya, terutama pada receive pertama dan block.
"Tentu untuk pertandingan selanjutnya melawan BNI, tentu saya masih akan melakukan evaluasi, mana yang menjadi kelebihan kami dan mana yang menjadi kekurangan kami," kata Ibarsjah dalam siaran pers yang diterima BolaSport.com.
"Saat melawan Bank Sumsel tadi, kita masih punya sejumlah kekurangan, terutama pada receive pertama dan block. Bagi saya, bola pertama selalu menentukan poin yang diraih setiap tim," ucap Ibarsjah.
Menghadapi PBS di GOR Satria, tim polesan Ibrasjah itu sebenarnya sempat tampil menjanjikan pada dua set awal.
Baca Juga: Proliga 2020 - Tim Putri Pertamina Tak Ingin Remehkan BJB Usai Kalahkan Petrokimia
Tim berlambang Bhayangkara itu bahkan kian berada di atas angin saat memimpin lebih dulu pada set ketiga.
Namun, PBS mampu keluar dari tekanan dan membalikkan keadaan. PBS bahkan mampu menyelesaikan set ketiga dengan skor 25-20.
Situasi yang sama juga mewarnai set keempat yang diselesaikan PBS dengan kemenangan 25-22.
Nizar Zulfikar dkkberhasil memetik kemenangan dan mengumpulkan total tujuh angka dari tiga laga yang sudah mereka lakoni setelah memenangi set kelima.
"Saya kira pertandingan tadi bukan soal mental, tetapi lebih kepada luck saja. Namun, saya sangat menyayangkan kami kalah pada set ketiga dan keempat setelah unggul pada dua set awal," aku Ibarsjah.
"Seperti yang sudah saya bilang tadi, kekurangan kita hanya pada receive dan block. Untungnya, kami bisa menang di set kelima," ucap Ibarsjah.
Sementara itu pelatih PBS, Mashudi mengakui bahwa keberuntungan tidak memihak pada timnya pada laga kali ini.
Baca Juga: Jadwal Proliga 2020 Putaran Pertama Seri Kedua di Purwokerto
Namun, ia mengaku tetap puas dengan permainan anak-anak asuhnya yang mampu merepotkan sang juara bertahan SBS.
"Kami hanya kurang beruntung saja pada pertandingan tadi. Secara keseluruhan, saya puas dengan permainan anak-anak. Kami bisa mengejar setelah ketinggalan pada dua set awal," kata Mashudi.
"Kita bahkan hampir menang pada set kelima jika anak-anak tidak melakukan kesalahan," ujar Mashudi.
Dengan hasil ini, PBS berhasil mengumpulkan total empat poin dari dua laga yang sudah mereka lakoni.
Mereka unggul dua poin atas Jakarta Pertamina Energi (JPE) yang akan menjadi lawan mereka, Sabtu (1/2/2020).
Editor | : | Delia Mustikasari |
Komentar