BOLASPORT.COM - Manajer Suzuki Ecstar, Davide Brivio, mengaku sangat paham dengan keputusan tim Monster Energy Yamaha MotoGP khususnya terkait masa depan Valentino Rossi.
Valentino Rossi kehilangan tempat di Yamaha setelah tim pabrikan asal Iwata, Jepang, itu, memilih melanjutkan masa depan dengan pembalap muda asal Prancis, Fabio Quartararo.
Quartararo akan naik ke tim pabrikan untuk berduet dengan Maverick Vinales mulai musim 2021.
Selama dua musim atau tepatnya hingga 2022, Vinales dan Quartararo akan menjadi ujung tombak Yamaha untuk kembali meraih kejayaan di kelas MotoGP.
Baca Juga: Persiapan Kurang, PSIS Semarang Masih Punya Andalan
Dipilihnya Quartararo untuk menggantikan Rossi di tim pabrikan Yamaha tentu tak lepas dari prestasi yang dia raih pada MotoGP 2019.
Kendati berstatus pembalap pemula alias rookie di Petronas Yamaha SRT, Quartararo tetap mampu tampil kompetitif.
Pada akhir musim, rekan satu tim Franco Morbidelli itu berhasil finis di peringkat kelima pada klasemen akhir pembalap MotoGP 2019.
Capaian itu mengalahkan Valentino Rossi, yang hanya mengakhiri musim 2019 di posisi ketujuh.
Yamaha telah memberikan keleluasaan kepada Rossi untuk menentukan sikap yang akan dia ambil.
Lebih jauh lagi, tim berlogo garpu tala itu jug berkomitmen untuk tetap memberikan dukungan kepada The Doctor andai dia tidak pensiun.
Satu tempat di tim satelit serta dukungan penuh dalam hal teknis menjadi garansi apabila Rossi masih ingin membalap.
Situasi yang dialami Yamaha dan Rossi turut mengundang perhatian Davide Brivio.
Baca Juga: Kejuaraan Beregu Asia 2020 - Thailand Tanpa Intanon, Gregoria Mariska Tunjung Tetap Waspada
Brivio sepenuhnya menyadari situasi dan dilema yang sedang dialami oleh Yamaha.
Mereka harus menentukan antara Valentino Rossi dan Fabio Quartararo.
"Saya harus mengakui bahwa itu bukan situasi yang mudah," kata Davide Brivio, dilansir BolaSport.com dari Crash.
"Maksud saya, saya bisa memahami dilema dan masalah yang sedang dialami Yamaha," tutur dia lagi.
Baca Juga: Skuat Lengkap, Persik Siap Uji Kekuatan di Piala Gubernur Jatim 2020
Dalam kesempatan itu, Davide Brivio merasa kagum dengan cara Yamaha menghadapi dilema dan mengelola situasi pelik tersebut.
"Namun, ya, saya terkejut dengan cara mereka mengelola masalah ini, ya saya terkejut melihat perkembangan situasi ini" ucap dia.
"Mereka mengerti bahwa setiap orang memiliki informasi, target, strategi sendiri, dan Anda harus menghargai itu," kata Brivio.
Baca Juga: Yamaha Resmi Luncurkan Tim, Livery Valentino Rossi Tak Berubah
| Editor | : | Diya Farida Purnawangsuni |
| Sumber | : | crash.net |
Komentar