BOLASPORT.COM - Lintasan Sirkuit Mandalika di Lombok, Nusa Tenggara Barat diharapkan sudah mulai terlihat pada Juli 2020 sebelum resmi digunakan pada MotoGP 2021.
Saat ini, proses pengerjaan sirkuit sudah mencapai 10 persen sejak mulai dikerjakan pada awal Januari 2020 oleh Waskita Karya sebagai kontraktor.
"Kami sudah dalam tahap pre reconstruction dan berharap sesuai dengan struktur sehingga Agustus sudah harus melalui pengaspalan," kata Head of Operation Sporting Mandalika Grand Prix Association (MGPA) Dyan Dilato di sela peluncuran produk pelumas Motul di Sirkuit Karting, Sentul, Bogor, Kamis (6/2/2020).
"Pre reconstruction kami harapkan pada Juni sudah berbentuk semuanya. Periode Juli-September itu yang lebih sulit. Harusnya lintasan sudah terlihat setelah pengaspalan pada September," ucap Dyan.
Menurut Dyan, struktur dari Sirkuit Mandalika agak sedikit berbeda karena terletak dekat pantai berpasir.
"Semua sudah sesuai dengan progress dan schedule dari kontraktor dari BUMN. Kini, kami berusaha mencari mitra karena dana untuk sirkut tidak bisa berasal dari APBN dan APBD, tetapi murni dari swasta."
"Bagaimana caranya?saya pikir kami belum bisa ekspos di publik. Intinya, kami harus memberi bukti bukan janji. Investor saya rasa harus ada. Kami akan memberi bukti bahwa kami harus kerja keras," tutur Dyan.
Baca Juga: Termasuk Ferguson, Tak Ada yang Bisa Bikin Khabib Nurmagomedov Bonyok
Dyan menjelaskan bahwa menjadi tuan rumah MotoGP merupakan mimpi dari 270 juta penduduk Indonesia.
"Jadi, bukan sekadar menjadi tuan rumah Asian Games dan MotoGP. Tetapi, bagaimana meningkatkan perekonomian dan pariwisata, khususnya di Lombok," ucap Dyan.
Saat ini, sudah ada beberapa sponsor dalam proses penjajakan dengan MGPA.
"Apa pun yang terjadi prosesnya harus sesuai jadwal. Dorna(operator MotoGP) benar-benar memfollow up dan mengontrol. FIM (Federasi Motosport International) sudah menetapkan prosedur dan itu tidak bisa main-main."
Baca Juga: Kejuaraan Beregu Asia 2020 - Thailand Tanpa Intanon, Gregoria Mariska Tunjung Tetap Waspada
Penyebabnya, FIM sudah sangat detail memperhatikan segi keamanan, kelayakan sirkuit, aspal, sistem drainase, desain sirkuit, medical center, dan banyak lagi.
"Semuanya sangat detail dan kami harus berfokus kepada hasil. Kami tidak mau berbicara detail dulu kepada masyarakat. Kami ingin melakukan sesuai dengan prosedur dari FIM dan Dorna," ujar Dyan
"Disinilah kami harus kerja keras. Di belakang layar itu sangat sulit, tetapi sekali lagi saya optimistis. Soal prosesnya bagaimana, yang jelas kami masih terus berjalan."
Mandalika menjadi sirkuit jalan raya pertama di dunia yang memiliki pemandangan indah dengan 17 tikungan dan lintasan sepanjang 4,31 kilometer.
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar