BOLASPORT.COM - Kiper pelapis milik Manchester United, Sergio Romero, kabarnya dijadikan target utama klub Liga Spanyol pada bursa transfer musim panas mendatang.
Sejak didatangkan dari Sampdoria pada musim panas 2015 lalu, Sergio Romero selalu dijadikan pilihan kedua oleh Manchester United.
Padahal, Romero memiliki catatan yang cukup baik bersama Man United.
Seperti dikutip BolaSport.com dari Squawka, dari 30 pertandingan di ajang domestik, Romero menorehkan 20 nirbobol dan hanya kemasukan 16 gol.
Baca Juga: Real Madrid Incar Wonderkid Milik Arsenal, Gabriel Martinelli
Sergio Romero's record for Man Utd in domestic competition:
• 30 games
• 20 clean sheets
• 16 goals concededOnly four goals conceded at Old Trafford in those matches. ???? pic.twitter.com/gxdP3hPLvl
— Squawka Football (@Squawka) January 15, 2020
Catatan tersebut sebenarnya cukup baik untuk penjaga gawang pelapis.
Bahkan, bisa dibilang penampilan Romero di bawah mistar gawang Man United musim ini lebih baik dari kiper utama The Red Devils, David De Gea.
Baca Juga: Proliga 2020 - Tim Tuan Rumah Incar Satu Kemenangan di Palembang
De Gea, yang selalu dijadikan opsi pertama, gagal menjaga gawangnya dari kebobolan di 14 pertandingan liga secara beruntun terhitung mulai September sampai akhir Desember 2019 kemarin.
Akan tetapi, pelatih Man United, mulai dari Louis van Gaal, Jose Mourinho, hingga yang saat ini menjabat, Ole Gunnar Solskjaer lebih memilih De Gea sebagai kiper nomor satu Man United.
Baca Juga: Dilatih 7 Orang Selama di Barcelona, Lionel Messi Ceritakan Sosok Terpenting
Ada hal positif yang bisa dipetik dari penampilan apik Romero bersama Man United.
Kiper berusia 32 tahun itu kini dilirik oleh dua klub Liga Spanyol, Real Sociedad dan Villarreal.
Dengan kontrak Romero yang akan habis pada akhir musim 2020-2021, kedua klub itu melihat potensi untuk mendatangkannya dengan harga murah.
Baik Sociedad dan Villarreal sama-sama berencana untuk merekrut Romero pada bursa transfer musim panas 2020 mendatang.
| Editor | : | Beri Bagja |
| Sumber | : | Transfermarkt, Football Espana, Squawka |
Komentar