BOLASPORT.COM - Pembalap Petronas Yamaha SRT, Franco Morbidelli, tidak ingin memikirkan tentang masa depannya di tim.
Kontrak Franco Morbidelli bersama Petronas Yamaha SRT akan berakhir pada pengujung 2020.
Berbeda dengan rekan satu timnya, Fabio Quartararo sudah lebih dulu menerima lembaran perpanjangan kontrak dari pihak Yamaha.
Kendati belum dimulai kompetisi MotoGP 2020, bursa transfer ramai menjadi perbincangan.
Baca Juga: Johann Zarco Punya Motivasi Tinggi Bersama Avintia Ducati
Ducati sangat aktif dalam bursa transfer ini setelah berniat tak melanjutkan kerjasama dengan dua pembalap tim pabrikannya, Andrea Dovizioso dan Danilo Petrucci.
Meski begitu, Morbidelli rupanya enggan memikirkan masa depannya besok bekerja dimana.
Dia memilih tidak memikirkan hal tersebut lantaran dapat berdampak ke masalah lain.
"Lebih baik tidak memikirkannya karena hal-hal seperti itu menghilangkan konsentrasi Anda," kata Morbidelli dilansir BolaSport.com dari GPone.
"Mengetahui bahwa tim lain tertarik pada saya itu baik, tapi saya hanya harus berpikir untuk menjadi pembalap," katanya menjelaskan.
Baca Juga: Sejarah Hari Ini - Rekor Sempurna Mike Tyson Terhenti secara Menyakitkan
Sebelumnya disebutkan bahwa ban Michelin terbaru dituding membuat Suzuki dan Yamaha mendapat keuntungan kecil.
Rider berusia 25 tahun itu mengakui bahwa ban tersebut memberi keuntungan baginya.
"Saya tidak bisa berbicara untuk yang lain, tetapi saya pikir ban baru menawarkan cengkeraman yang lebih baik bagi kami," ucap Morbidelli.
"Dari perspektif perlombaan, itu sangat sulit mengatakan, karena saya tidak melakukan simulasi balapan, sehingga saya tidak memiliki data," ucapnya menambahkan.
Baca Juga: Era Jon Jones Disebut Sudah Berakhir Setelah Raih Kemenangan Kontroversial
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | GPone.com |
Komentar