BOLASPORT.COM - Ada tiga nama pemain timnas Indonesia era Simon McMenemy yang tidak dipanggil oleh Shin Tae-yong untuk mengikuti pemusatan latihan.
Timnas Indonesia di bawah asuhan Shin Tae-yong akan segera memulai pemusatan latihan di Stadion Madya, Senayan, pada Jumat (14/2/2020).
Rencananya, pemusatan latihan itu akan berlangsung selama delapan hari hingga Minggu (23/2/2020).
Pemusatan latihan itu sendiri dimaksudkan sebagai persiapan untuk kembali berlaga di Kualifikasi Piala Dunia 2022.
Shin Tae-yong memanggil 34 pemain timnas Indonesia yang akan mengikuti pemusatan latihan.
Baca Juga: Sergio Ramos Dianggap sebagai Bek Tidak Normal
Uniknya, komposisi skuad Garuda saat ini banyak diisi oleh pemain muda yang beberapa di antaranya belum pernah dipanggil timnas senior.
Shin Tae-yong juga tidak memanggil sejumlah nama pemain yang menjadi langganan timnas Indonesia di era kepemimpinan Simon McMenemy.
Bolasport.com mencoba merangkum tiga pemain andalan timnas Indonesia era Simon McMenemy yang tidak dipanggil oleh Shin Tae-yong.
Berikut nama tiga pemain yang dimaksud:
1. Evan Dimas
Baca Juga: Pilih Man City, Guendogan Tolak Reuni dengan Klopp di Liverpool
Secara mengejutkan, Shin Tae-yong tidak memanggil gelandang andalan timnas Indonesia, Evan Dimas.
Evan yang sudah sejak masa Luis Milla hampir selalu menjadi bagian timnas Indonesia justru ditinggalkan oleh Shin Tae-yong.
Padahal, Evan cukup sering menunjukkan kemampuannya di lini tengah Tim Garuda.
Penampilan cemerlangnya sebagai playmaker juga membantu timnas U-22 Indonesia di SEA Games 2019.
Baca Juga: Hasil Kejuaraan Beregu Asia 2020 - Gregoria Sumbang Poin Pertama Indonesia
Hasilnya, tim Garuda Muda berhasil meraih medali perak setelah dikalahkan Vietnam di babak final.
Pemain Persija Jakarta itu bahkan berhasil mencetak dua gol dalam ajang tersebut.
Namun, perjuangan Evan Dimas bersama pasukan Indra Sjafri saat itu harus dibayar mahal.
Evan harus menepi dari sepak bola selama beberapa pekan karena mengalami cedera setelah kakinya diinjak oleh pemain Vietnam, Doan Van Hau, di babak final SEA Games 2019.
Baca Juga: Bek Rasa Striker, Sergio Ramos Cetak 41 Gol dalam 10 Tahun
Nama Riko Simanjuntak juga tidak masuk dalam daftar 34 pemain timnas Indonesia yang dipanggil Shin Tae-yong untuk mengikuti pemusatan latihan.
Padahal pemain senior timnas Indonesia kerap menunjukkan kelincahan dan kegigihan di sisi sayap tim Garuda.
Riko juga terkenal memiliki stamina dan keberanian untuk berduel dengan lawan-lawannya.
Postur tubuhnya yang kecil tidak membuatnya gentar jika harus beradu fisik dengan barisan pertahanan lawan.
Penampilan gemilangnya bersama timnas Indonesia juga membuatnya meraih penghargaan sebagai salah satu anggota 11 pemain terbaik AFF pada 2019.
Riko bahkan menjadi satu-satunya pemain asal Indonesia yang meraih penghargaan tersebut.
Akan tetapi, tampaknya hal tersebut belum cukup bagi Shin Tae-yong untuk memanggil winger Persija Jakarta itu ke timnas Indonesia.
Baca Juga: Tanduk Pemain, Wasit Liga Italia Dihukum Tak Boleh Memimpin Setahun
Nama pemain andalan timnas Indonesia era Simon McMenemy yang juga tidak dipanggil oleh Shin Tae-yong adalah Alberto Goncalves.
Pemain senior milik Madura United itu merupakan andalan di lini depan timnas Indonesia sepanjang 2019.
Beto, sapaan akrabnya, berkali-kali dipanggil oleh Simon untuk menjadi mesin gol di lini serang tim Garuda.
Sebagai seorang pemain naturalisasi, Beto produktif menyumbang gol untuk timnas Indonesia.
Dari 12 penampilannya sejak 2018, Beto sudah menyarangkan 10 gol ke gawang lawan ketika berseragam merah putih.
Baca Juga: Bukan Klopp yang Meminta Liverpool untuk Mendatangkan Mo Salah
Nama Beto bahkan sempat didaftarkan oleh PSSI untuk membantu timnas U-22 Indonesia di SEA Games 2019.
Akan tetapi, cedera yang dialaminya jelang kompetisi tersebut membuat Beto harus tersingkir dari daftar pemain tim Garuda Muda.
Tak hanya di timnas Indonesia, Beto juga masih mampu menunjukkan kualitasnya sebagai pemain berkelas di level klub.
Bersama Madura United di Liga 1 2019, pemain berdarah Brasil itu tampil dalam 27 pertandingan.
Beto juga sukses menyarangkan 18 gol dan menjadi top scorer klub pada musim lalu.
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar