BOLASPORT.COM - Pelatih Bhayangkara FC, Paul Munster, mendapat pengalaman kurang menyenangkan saat timnya melawan Persebaya Surabaya pada Piala Gubernur Jatim 2020.
Insiden terjadi pada laga Bhayangkara FC menghadapi Persebaya Surabaya di Stadion Gelora Bangkalan, Rabu (12/2/2020).
Pada laga tersebut, Paul Munster mendapat berbagai lemparan benda-benda dari suporter lawan.
Menurutnya, para pendukung tim lawan tidak suka dengan aksi-aksi Munster ketika dipinggir lapangan.
"Mungkin fans tak suka, tetapi itulah gaya saya di pinggir lapangan. Di sepak bola, dilempar botol bagi saya tak masalah," kata Paul Munster seusai laga.
"Tetapi saya hampir kena lemparan batu bata di kepala saya, sangat memalukan fans melakukan itu. Itu bukti mereka kurang pendidikan," ujarnya menambahkan.
Baca Juga: Piala Gubernur Jatim 2020 - Simic Lempar Pujian kepada Pemain Persela Ini
Memang sempat terjadi keributan pada laga tersebut hingga memaksa bomber Persebaya, David da Silva, menenangkan suporter.
Entah apa alasannya, Paul Munster menjadi korban pelemparan oknum suporter pada laga tersebut.
"Tadi (kemarin) David akhirnya ikut menenangkan. Tapi mungkin karena saya yang ikut menenangkan, mereka malah menjadi," tuturnya.
"Hal seperti ini juga terjadi musim lalu, dan mereka akhirnya tak bisa menonton sisa kompetisi," ucapnya menyesalkan.
Pada laga ini, Bhayangkara FC sukses meraih kemenangan tipis 1-0 atas skuat Bajul Ijo.
Gol semata wayang dari Bhayangkara FC diciptaka oleh Dendy Sulistyawan pada menit ke-70.
Dengan kemenangan ini, peluang Bhayangkara FC untuk lolos ke semifinal semakin terbuka lebar.
Skuat berjulukan The Guardian akan menghadapi Persik Kediri pada laga terakhir, Sabtu (15/2/2020).
Editor | : | Nungki Nugroho |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar