BOLASPORT.COM - Pep Guardiola mengungkapkan dirinya bisa dipecat oleh Manchester City apabila timnya kalah melawan Real Madrid di ajang Liga Champions.
Manchester City akan menghadapi pertandingan pertama di babak 16 besar Liga Champions melawan raksasa Spanyol, Real Madrid, pada 26 Februari mendatang.
Jelas ini adalah laga yang berat untuk kedua tim yang sama-sama mengincar kemenangan untuk mengamankan satu tiket ke babak 8 besar.
Dalam sebuah wawancara, Pelatih Manchester City, Pep Guardiola, mengisyaratkan dirinya takut dengan masa depan pekerjaannya jika The Citizens gagal maju melewati El Real.
Guardiola telah mengungkapan dia bisa saja diberhentikan oleh klub jika timnya tersingkir dari Liga Champions.
Baca Juga: BOPI Soroti Tiga Klub Promosi Liga 1 Sebelum Terbitkan Rekomendasi
Eks pelatih Barcelona sadar bahwa ia berada di bawah tekanan untuk memberikan gelar Liga Champions pertama mereka dalam sejarah klub.
"Saya ingin memenangkan gelar Liga Champions, saya bermimpi dan akan menikmati pertandingan melawan Real Madrid, dan kita akan melihat apa yang bisa saya lakukan," kata Guardiola dikutip BolaSport.com dari Football Daily.
"Dan proses ini, dua minggu sebelum pertandingan, akan menjadi momen paling membahagiakan dalam profesi saya, untuk membayangkan apa yang bisa kita lakukan untuk mengalahkan mereka.
"Jika kita tidak mengalahkan mereka, maka ketua akan datang, atau direktur olahraga, dan mengatakan 'Itu tidak cukup baik, kami ingin Liga Champions, aku akan memecatmu'," ujar Pep.
Ketika ditanya apakah dia benar-benar percaya akan hal itu, Guardiola berkata: "Saya tidak tahu, sudah berkali-kali hal itu terjadi."
"Atau mungkin ketua klub akan berkata 'OK, Anda sudah melakukannya dengan baik, tetapi apa yang bisa kita tingkatkan?'" tambahnya.
Baca Juga: Bos Ducati: Maaf, Tapi Honda Tak Mungkin Juara MotoGP Terus Tanpa Marc Marquez
Pep Guardiola on winning trophies & not winning the Champions League
????"We give a bad message to the new generation to just count the trophies. People believe you are Pep you have to win all the titles every season, It's impossible" pic.twitter.com/yk1FiJtTH0
— Football Daily (@footballdaily) February 11, 2020
Pelatih berusia 49 tahun sudah pernah meraih gelar Liga Champions sebanyak 2 kali ketika masih menangani Barcelona.
Guardiola disebut-sebut sebagai orang yang dapat mengakhiri penantian City untuk meraih titel Liga Champions ketika ia ditunjuk untuk melatih di Etihad pada 2016,
Tetapi sejauh ini ia tidak mampu membawa City untuk melangkah lebih jauh dari babak perempat final.
Baca Juga: Pelatih Timnas Mesir Harap Mohamed Salah Gabung Di Olimpiade 2020
Musim ini Guardioala dianggap gagal apabila City tidak bisa melewati hadangan Real Madrid untuk meraih trofi paling bergengsi di benua biru.
Guardiola juga menyebutkan fakta bahwa City belum pernah menujuarai kompetisi Eropa yang itu menambahkan kesulitan tugas yang ia hadapi dengan ekspektasi yang tinggi dari publik Etihad.
Editor | : | Dimas Wahyu Indrajaya |
Sumber | : | Football Daily |
Komentar