BOLASPORT.COM - PSM Makassar dipaksa menelan kekalahan dari Persikabo 1973 dalam laga uji coba yang di gelar di Stadion Mini, Cibinong, Bogor, Minggu (16/2/2020).
Tim berjuluk Juku Eja kalah 0-1 lewat gol dari penyerang Persikabo 1973, Silvio Escobar, pada menit ke-23.
Ini merupakan kekalahan kedua yang dialami PSM Makassar sejak ditangani pelatih anyar, Bojan Hodak.
Sebelumnya, PSM Makssar mengalami kekalahan saat melawat ke Singapura melawan Tampines Rovers.
Baca Juga: Link Live Streaming PSS Sleman Vs Persib Bandung, Kick Off 15.00 WIB
Bojan Hodak cukup puas dengan penampilan anak asuhnya meski kembali menelan kekalahan.
Pasalnya, ia sengaja menerapkan strategi yang berbeda agar mengetahui seberapa jauh kekuatan tim.
"Di pertandingan kali ini kami memainkan sistem yang sama sekali berbeda dari sistem sebelumnya. Kami memainkan banyak hal tapi saya kira saya puas dengan hasil ini," ujar Bojan Hodak seusai laga.
Dalam formasi anyar tersebut, Bojan menjelaskan timnya bermain lebih agresif dengan memasang kembali Wiljan Pluim, M Arfan, Ezra Walian, dan Bayu Gatra.
Tidak hanya agresif di depan, tetapi juga lining belakang dengan membekukan peluang-peluang lawan.
"Sistem ini berbeda secara penyerangan, attacking tetapi saya cukup puas. Tim kami membekukan beberapa peluang dan lebih daripada mereka yang hanya membekukan dua peluang," kata Bojan Hodak.
Dengan strategi penyerangan agresif, harusnya PSM bisa menambah pundi-pundi gol.
Akan Tetapi, Bojan beralasan kiper Persikabo 1973 tampil baik pada laga ini dengan menepis segala serangan pemain PSM.
"Kiper Persikabo layak menjadi man of the match pada pertandingan tadi. Ia membuat kami kesulitan mencetak gol," kata Hodak.
Baca Juga: Bek Persib Sandingkan Stadion Manahan dengan Stadion-stadion di Eropa
Bojan menambahkan, bukan perkara menang yang dicari melainkan berjalannya skema itu yang diinginkan.
"Bukan soal kalah atau menang yang utama," ucap Hodak mengakhiri.
Editor | : | Nungki Nugroho |
Sumber | : | Tribun.timur.com |
Komentar