BOLASPORT.COM - KTM memperkenalkan amunisi baru tim pabrikan dan tim satelitnya untuk gelaran MotoGP musim 2020.
KTM menjadi pabrikan MotoGP kelima yang melakukan peluncuran tim untuk musim 2020.
Peluncuran tim KTM untuk MotoGP 2020 digelar secara digital pada Selasa (18/2/2020).
KTM menunjukkan wajah baru tim satelitnya, Tech3, selain juga skuad baru tim pabrikannya.
Tech3 tampil beda dengan livery anyar. Mereka menggunakan desain berdasarkan minuman bersoda Organics yang diproduksi oleh Red Bull.
Skuad Muda
KTM akan diperkuat oleh deretan pembalap muda.
Pol Espargaro yang memasuki musim keempat bareng KTM akan menjadi ujung tombak untuk mengarungi MotoGP 2020.
Baca Juga: Cara Johann Zarco Mewujudkan Impian Menjadi Pembalap Tim Ducati
Espargaro akan ditemani oleh pembalap debutan Brad Binder di tim pabrikan.
Miguel Oliveira bakal menjadi andalan tim Tech3. Rookie MotoGP lainnya, Iker Lecuona, melengkapi susunan pembalap tim balap asal Prancis tersebut.
Fairing Gigi Hiu
Ada satu bagian yang menarik perhatian dari motor RC16, yaitu panel samping bergerigi di bagian fairing depan, tepatnya di dekat windshield.
Dilansir BolaSport.com dari Diario AS, sisi berbentuk serupa gigi hiu tersebut diadopsi dari teknologi aerodinamika di Formula 1.
Tepi fairing yang bergerigi berfungsi meningkatkan efisiensi aerodinamika dengan sedikt menghambat aliran udara.
Aliran udara yang terhambat akan menambah daya tekan ke arah bawah sehingga menambah grip di bagian depan motor.
Fairing bergerigi sudah dijajal KTM dalam tes pramusim di Sirkuit Sepang, Malaysia, 7-9 Februari 2020.
Baca Juga: Balasan Menyakitkan Jorge Lorenzo ke Johann Zarco Setelah Disindir Mata Duitan
Pol Espargaro telah merasakan kemajuan dengan kuda besi barunya.
"Ritmenya mengalami kemajuan pesat, kami sudah membuat banyak kemajuan dibandingkan tahun lalu," kata Espargaro.
Espargaro menjadi pembalap terbaik KTM pada MotoGP 2019. Dia finis di peringkat 11 klasemen dengan torehan 100 poin.
Direktur Motorsport KTM, Pit Beirer, berharap Espargaro dkk. sanggup mengisi posisi 10 besar secara reguler pada musim depan.
"Anda memenangi kejuaraan dengan keberuntungan, tetapi dengan kerja keras," ujar Beirer, dilansir BolaSport.com dari Crash.
"Saya pikir kami memiliki sebuah rencana yang bagus dan kami bergerak menuju ke arah yang tepat," imbuhnya
Baca Juga: Bos MotoGP Bersabda, Jangan Harap Ada Tim Valentino Rossi di MotoGP Dalam Waktu Dekat
Baca Juga: Bos MotoGP Ternyata Percaya Andrea Iannone Tak Bersalah soal Kasus Doping
| Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
| Sumber | : | as.com, crash.net |
Komentar