BOLASPORT.COM - Pelatih Persib Bandung, Robert Rene Alberts, prihatin dengan bentrokan suporter antara Aremania dengan Bonek di Blitar, Jawa Timur, Selasa (18/2/2020).
Pertandingan yang akhirnya dimenangkan Persebaya Surabaya 4-2 atas Arema FC tersebut, membuat dua suporter besar dari kedua tim, Aremania dan Bonek sempat melakukan bentrokan.
Meski tidak bisa masuk ke stadion saat Persebaya Surabaya dan Arema FC bermain, namun Aremania dan Bonek terlibat aksi pengrusakan mobil dan motor di luar stadion.
Baca Juga: Emosi, Juergen Klopp Semprot Hakim Garis dan Kena Hukuman
Hal tersebut dibenarkan langsung olek Kapolres Blitar Kota, AKBP Leonard M Sinambela yang ikut mengamankan jalannya pertandingan antara Persebaya Surabaya melawan Arema FC.
"Ada insiden kecil. Pertama, terjadi sebelum pertandingan dimulai di jalan Kapuas, kedua di areal persawahan Kelurahan Bendo. Kedua suporter sempat bertemu dan terjadi insiden," ujar Leonard M Sinambela.
Beberapa kerusakan pun semakin diperparah dengan banyaknya kendaraan yang dibakar masa dari dua suporter yang saling bersitegang.
Baca Juga: Dikalahkan Atletico Madrid, Juergen Klopp: Tunggu di Anfield, Ya!
"Empat motor dirusak itu sat terjadi insiden di jalan Kapuas sebelum pertandingan dimulai. Kalau insiden di areal persawahan Kelurahan Bendo tidak ada korban," ucap Leonard.
Dilansir BolaSport.com dari laman Tribun Jabar, Rabu (19/2/2020), kerusuhan tersebut langsung dikomentaru oleh pelatih Persib Bandung. Robert Rene Alberts.
Menurut Robert Rene Alberts, kerusuhan yang dilakukan oleh kelompok suporter itu harus dihentikan.
Komentar pelatih Persib Bandung itu disampaikan melalui akun media sosial media instagram pribadinya kepada akun @lestarindo_soccerfield.
"This need to stop.... one and for all," tulis Robert Alberts di kolom komentar akun @lestarindo_soccerfield.
Komentar dari Robert Alberts itu pun langsung ditanggapi positif oleh warganet.
"Thanks Coach....." balas akun @lestarindo_soccerfield.
"Bagus" tulis akun @_kamu.sahrulkan.
"enough is enough," tulis @harryramdhani88.
Editor | : | Metta Rahma Melati |
Sumber | : | TribunJabar |
Komentar