Izinkan 7 Pemain Pulang ke Bali United untuk Piala AFC 2020, Pieter Tanuri Sanjung Shin Tae-yong

BOLASPORT.COM - Pemilik Bali United, Pieter Tanuri menyanjung Shin Tae Young yang mengizinkan pemain Bali United yang mengikuti pemusatan latihan bisa kembali ke klub untuk Piala AFC 2020.

Bali United akan melawan klub Kamboja, Svay Rieng pada babak grup Piala AFC 2020 di Phnom Penh Olympic Stadium, Selasa (25/2/2020).

Terkait laga Bali United dalam Piala AFC 2020, pelatih timnas Indonesia Shin Tae-yong mengizinkan tujuh pemain Bali United pulang ke klub.

Mereka adalah Nadeo Argawinata, Gavin Kwan Adsit, Ricky Fajrin, Lerby Eliandry, Ilija Spasojevic, Stefano Lilipaly, dan Irfan Jauhari.

Baca Juga: 10 Pemain Persija Tahan Imbang Persebaya pada Babak Pertama

"Gak papa kita tinggal bicara sama Shin Tae-yong. Kali ini kita dapat dispensasi harusnya latihan tanggal 23 selesai tanggal 19 sudah boleh, sehingga kita dua-duanya bisa dapat," kata Pieter Tanuri.

"Iya mereka sudah pulang hari ini. Tujuh pemain kami sudah boleh balik untuk persiapan ke Piala AFC atas perizinan Shin Tae-yong," ujarnya.

Karena hal itu, Pieter Tanuri menyanjung Shin Tae-yong sebagai orang yang bijaksana.

"Shin Tae-yong ini bijaksana dia bilang supaya dua-duanya dapet silakan kalau untuk negara juga. Bagus Shin Tae-yong itu," ujar Pieter Tanuri.

Baca Juga: Pemilik Bali United Bangga 7 Pemainnya Dipanggil ke Timnas Indonesia

"Bali, Makassar. Yang ikut ada acara saya yakin Persebaya juga bisa kalau ada AFF. Pokoknya siapapun yang bentrok untuk bela negara ya dikasih. Jadi kita pinter-pinter atur waktu lah," kata Pieter Tanuri. 

Diizinkannya tujuh pemain Bali United untuk kembali ke klub bukan kesepakatan di awal. Melainkan Bali United harus meminta izin ke PSSI terlebih dulu.

"Bukan itu harus minta izin dulu ke PSSI. Kami tulis surat ke PSSI, nanti Ketua PSSI bakal kasih pertimbangan, menanyakan ke pelatih, kalau pelatih setuju dipulangkan," kata Pieter Tanuri.

"Bali sudah minta izin ke Ketum PSSI dan sudah disetujui Shin Tae Yong. Ketum PSSI sekarang koordinasinya baik sekali," ujarnya.

Baca Juga: Persiraja Banda Aceh Coba Gaet Sponsor Maskapai Swasta Nasional

 

 

 

View this post on Instagram

 

 

”Kalian ini mengoper bola saja tidak bisa. Anak sekolah dasar saja bisa passing seperti ini. Kalian ini kan pemain timnas. Apa tidak malu dengan predikat ini?” teriak Shin melalui penerjemahnya, Jeong Seok-seo, ketika menghentikan latihan sejenak sekaligus memberikan koreksi tegas terkait kualitas operan para pemain Tim Garuda kemarin. Pada latihan itu, kualitas operan para pemain timnas, khususnya pada sentuhan satu-dua, terlihat masih jauh dari sempurna. Bola sering kali tidak meluncur tepat ke kaki para pemain, bahkan terkadang mengarah liar tidak tentu arah. Semua itu diamati saksama oleh Shin, mantan pelatih timnas Korsel di Piala Dunia Rusia 2018. #shintaeyong #indonesia #timnasindonesia #bolastylo #superballid #gridnetwork #bolasportdotcom

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on Feb 20, 2020 at 1:24am PST