BOLASPORT.COM - Bakal Markas Madura United, Stadion Gelora Madura Ratu Pamelingan (SGRP), dinyatakan tidak lolos verifikasi kelayakan untuk digunakan di Liga 1 2020.
Meski Begitu, tim survey dari PT Liga Indonesia Baru (LIB) masih memberikan kesempatan untuk Manajemen Madura United membenahi secepat mungkin.
Media Officer Madura United, Tabri Syaifullah Munir, mengatakan bahwa perwakilan LIB menekankan untuk sesegera mungkin dibenahi sebelum Liga 1 dimulai beberapa hari lagi.
"Ada beberapa catatan dari tim survei LIB agar stadion di Pamekasan ini bisa ditempati," kata Tabri Syaifullah Munir dilansir BolaSport.com dari Antara News.
Baca Juga: Kebingungan Pelatih Persib Bandung Tentang Homebase di Liga 1 2020
Beberapa catatan tersebut seperti halnya gawang dan tangga stadion.
Untuk bisa lolos verifikasi stadion yang terletak di Pamekasan itu harus mempunyai gawang cadangan.
Selain itu, untuk tangga di dalam stadion dinilai dapat membahayakan sehingga dinyatakan tidak layak.
Supaya bisa digunakan, tangga stadion harus diberi karpet agar pemain tidak terpeleset.
Tidak hanya gawang dan tangga, tim survey LIB juga memberikan catatan-catatan kecil seperti lapangan SGRP yang tak sesuai standar dan ditumbuhi rumput liar.
Tabri menambahkan PT LIB tidak akan mengizinkan SGRP menggelar pertandingan Liga 1 jika semua syarat di atas tak kunjung dibenahi.
"Nah, kalau kekurangan-kekurangan ini tidak bisa dilengkapi secepatnya, maka kemungkinan kami tidak bisa menggelar pertandingan Liga 1 tahun ini di Pamekasan," katanya menambahkan.
Baca Juga: Persija Ingin Berikan Hal Berbeda kepada The Jakmania di Acara Launching Tim
Adapun untuk venue yang juga didaftarkan menjadi home base yaitu Stadion Bangkalan sudah dinyatakan lolos verifikasi.
Berbeda dengan SGRP, Stadion Bangkalan memang benar-benar dirawat dengan baik oleh pihak pengelola.
| Editor | : | Nungki Nugroho |
| Sumber | : | Antara |
Komentar