BOLASPORT.COM - Turnamen yang masuk dalam kalender Federasi Bulu Tangkis Dunia/BWF World Tour 2020 untuk pengumpulan poin Olimpiade Tokyo 2020 kembali ada yang ditunda.
Kali ini giliran turnamen German Open 2020 yang dijadwalkan pada 3-8 Maret di Innogy Sporthalle, Jerman yang mengalami penundaan untuk mencegah wabah virus corona.
Dalam sebuah pernyataan dari Asosiasi Bulu Tangkis Jerman yang dilansir BolaSport.com dari Badminton Europe, mereka berbagi alasan di balik pembatalan German Open.
Kota Mülheim an der Ruhr memutuskan turnamen BWF World Tour Super 300 batal dilangsungkan berdasarkan rekomendasi dari otoritas kesehatan.
"Penyebaran virus corona yang cepat saat ini merupakan risiko yang tak terhitung bagi atlet dan pengunjung," tulis pihak penyelenggara.
Pergeseran tanggal turnamen saat ini sedang dipertimbangkan.
"Setelah saran dari pihak medis dan proses keputusan bersama, kami membatalkan turnamen pada waktu yang dijadwalkan," kata Direktur Olahraga dan Kesehatan Mülheim, Marc Buchholz, menjelaskan keputusan yang sulit ini.
"Berdasarkan situasi saat ini, kantor kesehatan Mülheim merekomendasikan agar turnamen tersebut dibatalkan dan ditunda di kemudian hari. Kami mengikuti rekomendasi itu," ucap Buchholz.
Baca Juga: Pesan Ricky Soebagja untuk Marcus/Kevin dan Ahsan/Hendra Jelang Olimpiade Tokyo 2020
Informasi lebih lanjut turnamen German Open akan diumumkan dalam konferensi pers pada Jumat (28/2/2020). pukul 11.00 pagi waktu setempat di Lounge König Pilsener, Innogy Sporthalle, Mülheim an der Ruhr.
Keputusan ini hanya memengaruhi German Open dan bukan turnamen German Junior yang dimainkan di Berlin pada pekan yang sama.
Indonesia semula mengirim enam wakil pada German Open.
Keenam wakil tersebut tersebar dari dua nomor yakni tunggal putri dan ganda campuran.
Setiap sektor masing-masing mengirim tiga waki
Pada nomor ganda campuran, ada Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti, Hafiz Faizal/Gloria Emanuelle Widjaja, dan Rinov Rivaldy Pitha Haningtyas Mentari.
Baca Juga: Tak Dunggulkan, Malaysia Jadi Negara Pertama yang Juarai Piala Thomas
Sementara itu, tiga wakil Indonesia lainnya dari nomor tunggal putri ialah Gregoria Mariska Tunjung, Fitriani, dan Ruselli Hartawan.
Tahun lalu, Jepang memboyong tiga gelar melalui pasangan ganda putra Hiroyuki Endo/Yuta Watanabe setelah melawan rekan senegara, Takeshi Kamura Keigo Sonoda.
Dua titel lainnya didapat dari Akane Yamaguchi (tunggal putri) dan Kento Momota (tunggal putra).
Adapun wakil Indonesia, Hafiz/Gloria finis di posisi runner-up setelah dikalahkan oleh Seo Seung-jae/Chae Yujung (Korea Selatan), 17-21, 11-21.
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | Badminton Europe |
Komentar