BOLASPORT.COM - Cal Crutchlow angkat bicara mengenai kegagalan Jorge Lorenzo meraih prestasi bersama Repsol Honda pada MotoGP 2019.
Kegagalan Jorge Lorenzo memenuhi ekspekstasi besar di Repsol Honda menjadi salah satu sorotan dalam pagelaran MotoGP 2019.
Pasalnya, Repsol Honda sempat mendapat status tim impian karena memiliki skuad bertabur gelar dalam diri Jorge Lorenzo dan Marc Marquez.
Kesuksesan Lorenzo memutus puasa kemenangan di Ducati pada tahun sebelumnya menimbulkan optimisme tersendiri lantaran karakteristik yang tidak jauh berbeda dengan Honda.
Sayangnya, kolaborasi Honda dengan pemenang tiga gelar juara MotoGP tersebut tidak pernah berjalan lancar.
Alih-alih turut mempersembahkan kemenangan, Lorenzo sama sekali tidak dapat menembus posisi 10 besar setiap kali menuntaskan balapan.
Rentetan cedera semakin memperburuk performa Lorenzo. Rider asal Mallorca itu memutuskan untuk pensiun pada seri terakhir di Valencia.
Kegagalan Lorenzo pada musim lalu telah diprediksi pembalap Honda lainnya, Cal Crutchlow. Dia bahkan mengaku telah memberi tahu pendapatnya kepada Honda.
Baca Juga: Virus Corona Merebak, Seri MotoGP Qatar 2020 Terancam Batal
"Mungkin saya memahami situasinya lebih baik daripada orang lain," kata Cal Crutchlow dalam interviu dengan Motosprint, dilansir BolaSport.com dari Motosan.
"Saya memperingatkan Honda ketika mereka mempertimbangkan komitmen Lorenzo. Di atas lintasan, apa yang saya prediksikan benar terjadi."
Kekhawatiran Crutchlow berdasarkan pengetahuannya soal gaya berkendara Lorenzo yang dinilainya tidak sesuai dengan karakter Honda.
Sekadar informasi, Crutchlow dan Lorenzo pernah berada dalam pabrikan yang sama ketika membela Yamaha pada 2011 hingga 2013.
Baca Juga: Tes Pramusim MotoGP 2020 - Ditanya Krisis Honda, Valentino Rossi Tertawa
Semasa Crutchlow memperkuat tim satelit Yamaha Tech3, Lorenzo menjadi ujung tombak pabrikan Iwata dan mempersembahkan gelar juara pada 2012.
"Saya mengatakannya dengan jujur: jangan lupa bahwa saya menghabiskan tiga tahun pertama di MotoGP dengan menjadi partner di Yamaha," tutur Crutchlow.
"Apa yang dia lakukan dengan M1 luar biasa dan tidak dapat ditiru. Pada waktu itu saya mempelajari gaya berkendaranya dan Honda sangat berbeda dengan Yamaha," imbuhnya.
Crutchlow telah membalap dengan motor Honda RC213V sejak 2015. Pembalap asal Isle of Man itu membela tim satelit LCR dan telah mempersembahkan tiga kemenangan.
Baca Juga: Jorge Lorenzo Perlu Jaminan Sebelum Kembali Mentas di Balapan MotoGP
Baca Juga: Ban Baru Michelin Buat Pol Espargaro Pede KTM Sudah Setara Ducati
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | motosan.es |
Komentar