BOLASPORT.COM - Performa apik yang ditampilkan pebulu tangkis tunggal putra Cheam June Wei pada Kejuaraan Beregu Asia 2020 membuat Asosiasi Bulu Tangkis Malaysia (Badminton Association of Malaysia/BAM) bertekad menjaganya dengan sungguh-sungguh.
Sosok Cheam June Wei berhasil mencuri atensi publik dunia saat tampil membela Malaysia pada Kejuaraan Beregu Asia 2020 di Manila, Filipina, 11-16 Februari lalu.
Meski cuma berperingkat ke-74 dunia, Cheam mampu meraih kemenangan atas sejumlah pemain yang peringkat dunianya lebih baik dari dia.
Salah satunya ialah wakil Indonesia, Jonatan Christie.
Baca Juga: Valentino Rossi Heran Pembalap Yamaha Lain 'Cepat' tetapi Dia Tidak
Juara Asian Games 2018 itu ditundukkan Cheam pada laga final Kejuaraan Beregu Asia 2020 melalui rubber game dengan skor 21-16, 17-21, 24-22.
Satu-satunya rapor merah Cheam di Manila ialah kekalahan dari pemain India, Kidambi Srikanth.
Cheam kalah dengan skor 21-14, 16-21, 19-21 saat bertemu Kidambi pada pertandingan penyisihan Grup B.
"Pada usia 23 tahun, (Cheam) June Wei tahu bahwa sudah tidak ada alasan lagi untuk dia tidak bersinar. Dia sedang bekerja sangat keras untuk menjadi pemain top dunia," ucap Direktur Pelatihan BAM Wong Choong Hann, dilansir BolaSport.com dari The Star.
"Kami, para pelatih, akan berusaha yang terbaik untuk membawa dia ke sana."
"Perfoma dia di Manila jelas menunjukkan bahwa dia sedang berada di jalur yang benar. Kami betul-betul senang bukan hanya karena dia berhasil menang atas lawan berat, tetapi juga kemampuannya untuk berpikir dan menganalisis lebih baik," kata Wong lagi.
Sejarah mencatat, Cheam June Wei masuk ke tim senior Malaysia pada tahun 2016.
Namun, dibanding pemain-pemain seangkatannya yakni Shi Yuqi (China), Anders Antonsen (Denmark), serta Jonatan Christie dan Anthony Sinisuka Ginting (Indonesia), penampilan Cheam terbilang stagnan.
Baca Juga: Tes Pramusim F1 2020 - Mobil Lewis Hamilton Mogok, Mercedes Frustrasi
Keempat rival di atas saat ini sudah menembus posisi 10 besar dunia, sedangkan Cheam masih berada di kisaran 80 besar dunia.
Performa Cheam pada Kejuaraan Beregu Asia 2020 pun diharapkan bisa menjadi titik awalnya bersaing di level elite dunia.
"Dia mulai membandingkan permainannya sendiri dengan lawan-lawan yang memiliki peringkat dunia lebih tinggi dan bisa menentukan dengan tepat di area mana ia perlu tangkap, dalam umpang baliknya kepada kami," kata Wong.
"Hal itu adalah jenis kedewasaan yang harus dimiliki setiap atlet dalam perjalanannya menjadi pemain top," ucap Wong menambahkan.
Baca Juga: Siap-siap, Inilah Tempat dan Tanggal Duel Anthony Joshua vs Kubrat Pulev
Cheam June Wei dan tim putra Malaysia berhasil menyelesaikan Kejuaraan Beregu Asia 2020 sebagai runner-up.
Skuad Harimau Malaya itu kalah dari Indonesia pada babak final dengan skor 1-3.
Satu-satunya poin Malaysia didapat dari kemenangan Cheam atas Jonatan Christie.
Saat ini, target terdekat Cheam adalah memperbaiki peringkat dunianya.
Dia diharapkan bisa menembus posisi 30 besar dunia supaya bisa tampil pada turnamen BWF World Tour.
Terdekat, Cheam June Wei bisa menambah poinnya pada turnamen Orleans Masters di Prancis (24-29 Maret) dan Finnish Open di Finlandia (2-5 April).
Editor | : | Diya Farida Purnawangsuni |
Sumber | : | The Star |
Komentar