BOLASPORT.COM - Pembalap Kawasaki Racing Team, Jonathan Rea, merasa nyaman menjalani kariernya sebagai pembalap pada ajang World Superbike (WSBK).
Kiprah pembalap asal Irlandia Utara, Jonathan Rea, pada ajang WSBK sudah tidak perlu diragukan lagi.
Selama lima musim beruntun sejak tahun 2015, Rea selalu berhasil menjadi juara dunia bersama tim Kawasaki.
Pada musim lalu, rider berusia 33 tahun itu mampu menunjukkan performa impresif meski sempat kedodoran pada awal musim.
Baca Juga: Ada 'Mamba Mentality' di Helm Sean Gelael untuk Penghormatan kepada Kobe Bryant
Rea sempat gagal membendung kecepatan dari pembalap tim Aruba Ducati, Alvaro Bautista yang sempat mendominasi beberapa balapan awal WSBK 2019.
Namun secara perlahan, Rea berhasil memperbaiki kinerjanya dan menggapai podium tertinggi pertamanya untuk musim 2019 usai tampil gemilang pada sesi race 1 WSBK Italia yang berlangsung di Sirkuit Imola.
Setelah bersaing ketat melawan Bautista sepanjang musim 2019, Rea akhirnya merebut gelar juara dunia kelimanya di WSBK.
Rea berhasil mengumpulkan total 663 poin atau unggul 165 poin atas Bautista yang mengakhiri WSBK 2019 di peringkat kedua.
Dominasi Jonatan Rea kala melaju di atas motor kawasaki ZX-10RR pada ajang WSBK tersebut turut mengundang banyak perhatian banyak pihak.
Tak sedikit pihak yang meminta Rea untuk berkiprah dan berkompetisi di ajang yang lebih bergengsi yakni MotoGP.
Sebelumnya, Jonathan Rea sudah pernah berlaga pada ajang balap motor paling bergengsi di dunia itu pada musim 2012 meski hanya dua seri saja, GP San Marino dan GP Aragon bersama Repsol Honda.
Alih-alih terpacu dengan gegap gempita yang lebih semarak di MotoGP, Jonathan Rea justru lebih nyaman berkompetisi di WSBK.
Baca Juga: Pelatih Sebut Tontowi Ahmad Sudah Berusaha Pertahankan Prestasi
Meski tidak terlalu populer dari MotoGP, menurut Rea WSBK jauh lebih manusiawi lantaran dia masih mempunyai kesempatan untuk mengatur kehidupan pribadinya.
"Segala sesuatu tentang Superbike lebih manusiawi, di sini Anda dapat mengatur kehidupan pribadi Anda dan juga semua aktifitas di olahraga ini," kata Jonathan Rea, dilansir BolaSport.com dari GPOne.
Lebih jauh lagi, dia pun merasa tidak menyesal sama sekali karena sudah menghabiskan sebagian besar waktunya untuk berkarier di WSBK.
"Tidak sama sekali, ini adalah sebuah kejuaraan yang memberikan akses kepada publik dan juga dekat dengan para penggemar," ucapnya menjelaskan.
"Saya juga menghargai bahwa MotoGP adalah puncaknya, sebuah pertunjukan besar dan juga bisnis, tetapi jalur karier saya ada di sini, di Superbike," ucap Jonathan Rea mengakhiri.
Baca Juga: Deretan Kakak Beradik ini Sukses Jadi Legenda di Industri Olahraga
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | gpone |
Komentar