BOLASPORT.COM - Pemain ganda putra Indonesia, Hendra Setiawan, menyebut alasan dirinya dan Mohammad Ahsan tak maksimal pada Olimpiade Rio 2016 adalah karena mereka gagal mengeluarkan permainan terbaik.
Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan menjadi satu-satunya wakil Indonesia pada sektor ganda putra saat Olimpiade Rio 2016 digelar.
Mereka datang sebagai unggulan kedua di bawah Lee Yong-dae/Yoo Yeon-seong (Korea Selatan).
Ahsan/Hendra juga sudah mengoleksi dua medali Kejuaraan Dunia pada 2013 dan 2015.
Namun, penampilan mereka berdua justru tak sesuai harapan pada Olimpiade Rio 2016.
Keduanya gagal melewati fase grup.
Ahsan/Hendra hanya menang satu kali dan dua kali kalah pada penyisihan Grup D dan hanya finis pada urutan ketiga klasemen, sehingga tak lolos ke babak perempat final.
Hendra mengatakan saat itu permainan terbaiknya dan Ahsan tidak keluar.
"Saya rasa permainan kami saat itu tidak keluar. Entah karena peak-nya terlalu cepat atau malah belum sampai situ," kata Hendra saat ditemui BolaSport.com di Pelatnas PBSI, Cipayung, Jakarta.
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar