BOLASPORT.COM - Pelatih Persib Bandung, Robert Rene Alberts, berharap laga Arema FC melawan Persib Bandung pekan kedua Shopee Liga 1 2020 berjalan lancar.
Robert Rene Alberts tidak ingin insiden teror skuad Persib Bandung musim 2019 terulang kembali ketika kembali menghadapi Arema FC, Minggu (8/3/2020).
Musim lalu, skuad Persib Bandung mendapat teror dari oknum pendukung Arema FC, yang dimulai sejak menggelar latihan resmi di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang hingga ke hotel tempat menginap.
Baca Juga: Arema FC Vs Persib Bandung - Mario Gomez Puji Kualitas Lawan
Pengalaman tersebut tentunya tidak ingin dirasakan kembali oleh Robert Rene Alberts bersama Persib Bandung saat laga melawan Arema FC akhir pekan ini.
"Saya pasti akan sangat terkejut jika itu kembali terjadi. Karena insiden tahun lalu adalah sesuatu yang tidak boleh terjadi lagi dan menjadi suatu pelajaran," kata Robert Rene Alberts.
Dilansir BolaSport.com dari laman resmi klub, untuk itu, dia berharap pihak penyelenggara pertandingan bisa lebih sigap dalam menjaga kenyamanan dan keamanan tim tamu sebagaimanan yang telah diatur dalam regulasi liga.
Baca Juga: Arema FC Bakal Punya Bus Baru untuk Menunjang Mobilitas Tim di Shopee Liga 1 2020
Dengan demikian, semua pihak terutama semua pemain dapat berkosentrasi penuh ke pertandingan di lapangan.
Robert Rene Alberts berharap, panitia pelaksana (panpel) Arema FC bisa bertanggung jawab penuh melindungi tim-tim tamu.
"Kalau ada teror kembang api dan lain-lain di situasi latihan, panitia pelaksanalah yang harusnya memanggil pihak keamanan, bukan kami tim tamu," ujar Robert Alberts.
"Kita berharap, pada pertandingan nanti kita hanya fokus ke pertandingan dan insiden tersebut tidak terjadi lagi," ucap Robert Rene Alberts.
Editor | : | Metta Rahma Melati |
Sumber | : | Persib.co.id |
Komentar