BOLASPORT.COM - Winger AS Monaco asal Portugal, Gelson Martins, mendapatkan sanksi berat atas tindakan tak terpuji terhadap wasit dalam partai Liga Prancis.
Gelson Martins bertindak kontroversial saat tampil dalam duel pekan ke-22 Liga Prancis antara Nimes kontra AS Monaco.
Pemain berusia 24 tahun itu mendorong wasit Mikael Lesage dalam sebuah insiden protes pada babak pertama.
Awalnya, Lesage memberikan kartu merah kepada gelandang Monaco, Tiemoue Bakayoko.
Membela rekan setimnya, Martins bereaksi dengan ikut mengerumuni wasit, lalu mendorongnya.
Sebagai reaksi balasan dari sang pengadil, dia mencabut kartu merah susulan buat Martins beberapa detik kemudian.
Baca Juga: Final Copa del Rey: Real Sociedad Vs Athletic Bilbao, Derbi Basque Perdana
Baca Juga: RESMI, Partai Juventus Vs Inter Milan Digelar Minggu Besok
Baca Juga: Cuma Bayar Denda Rp146 Juta, Carlo Ancelotti Siap Reuni dengan Chelsea
Baca Juga: Apa Jadinya kalau Ada Pemain Liga Italia Serie A Kena Virus Corona?
Diberi kartu merah, amarah Martins semakin meluap dan dia melakukan dorongan kedua terhadap Lesage, kali ini bahkan lebih kencang.
Wasit sampai tertekan mundur dua langkah karena efek dorongan Martins tersebut.
Eks sayap Atletico Madrid itu sampai harus dipisahkan oleh pemain Nimes dan rekan setimnya guna menghindari potensi serangan lanjutan.
Insiden ini memang bukan momen baru, tepatnya terjadi pada 1 Februari 2020.
Akan tetapi, vonis akhir terhadap tindakan agresif Martins baru keluar pada Kamis (5/3/2020).
Menurut tinjauan badan disiplin Liga Prancis, Martins dihukum berat dengan larangan bermain selama 6 bulan.
Pada awalnya, skors sejak insiden di Nimes berlaku untuk 5 pertandingan, tetapi vonis resmi tersebut efektif mengakhiri penampilan Martins musim ini.
Meski menyesalkan perbuatan Martins, pihak AS Monaco menilai hukuman buat pemainnya tidak adil.
Baca Juga: Ditonton Cristiano Ronaldo, Lionel Messi Masih Mandul di El Clasico
Baca Juga: Hasil El Clasico, Real Madrid Hajar Barcelona, Vinicius Pecah Rekor Messi
"Klub mengutuk perilaku sang penyerang yang tidak bisa dibenarkan, tetapi juga menyesalkan waktu sanksi yang berlebihan bagi seorang pemain yang tak pernah terlibat satu pun hukuman indisipliner dalam lebih dari 200 pertandingan di level tertinggi," demikian petikan pernyataan Monaco, dikutip BolaSport.com dari AS.
Saat masih memperkuat Sporting CP pada 2017, Gelson Martins mencuat di radar klub-klub top Eropa seperti Real Madrid, Barcelona, Manchester United, hingga Liverpool.
Dia sempat disebut-sebut sebagai titisan Cristiano Ronaldo, yang direkomendasikan sendiri oleh sang bintang sebagai talenta unggul berikutnya dari Portugal.
Namun, bukan ke salah satu klub elite yang disebutkan tadi, Martins justru pindah ke Atletico Madrid pada musim 2018-2019.
Dia malah gagal bersinar di Atletico, dipinjamkan ke Monaco selama paruh kedua kompetisi, lalu dipermanenkan per musim ini.
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | as.com |
Komentar