BOLASPORT.COM - PSM Makassar menjadi salah satu tim Indonesia yang harus bermain di dua kompetisi, Shopee Liga 1 2020 dan Piala AFC 2020.
Jadwal yang padat ini membuat pelatih PSM Makassar, Bojan Hodak harus pintar-pintar merotasi pemain agar tidak ada yang cedera.
Terlebih lagi, PSM juga menjadi klub yang sering bermain di waktu sore hari, di mana membuat pemain harus mengeluarkan tenaga lebih.
Baca Juga: Empat Eks Pemain Persib Bandung Resmi Gabung PSKC Cimahi
Bojan Hodak merasa apa yang dijalankan PSM cukup berat dengan jadwal yang padat dan bertanding di sore hari.
"Kita bertanding empat kali dalam waktu 12 hari dan ini jadwal yang berat untuk kita," kata Bojan Hodak.
"Ditambah lagi kebanyakan empat pertandingan sebelummnya yang kita mainkan kebanyakan jam 15.30, jadi kita lihat saja nanti," kata pelatih 48 tahun itu.
Selain itu PSM juga harus kehilangan beberapa pemain andalannya jelang laga melawan Kaya FC Ilolio.
Mereka adalah Wiljan Pluim, Ezra Walian, Rizky Pellu, Irsyad Maulana, dan Firza Handika.
Mantan pelatih Malaysia U-19 itu merasa timnya akan mengalami kesulitan dengan absennya beberapa pilar penting.
Baca Juga: Ferdinand Sinaga Siap Jawab Kepercayaan Pelatih dengan Cetak Gol
"Pertandingan besok adalah pertandingan yang sulit bagi PSM Makassar," ujar Bojan.
"Kami memiliki beberapa pemain yang tidak bisa mainkan, yang terkena hukuman Wiljan pluim, Ezra yang tidak bisa bermain di AFC karena masalah paspor dan Rizky Pellu yang cedera ketika melawan Persita," ujar pelatih berkepala plontos.
PSM Makassar dijadwalkan akan menjamu Kaya FC Ilolio pada lanjutan laga ketiga Piala AFC 2020 Grup H di Stadion Madya, Senayan, Jakarta Pusat, Selasa (10/3/2020).
| Editor | : | Metta Rahma Melati |
| Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar