BOLASPORT.COM - All England merupakan salah satu turnamen paling tua yang pernah ada di olahraga badminton.
Sebagai salah satu olahraga tertua, tentunya ada beberapa fakta menarik mengenai turnamen yang satu ini.
Fakta-fakta yang tersaji juga dijamin bakal menambah wawasan kalian seputar olahraga badminton.
Bolasport telah mengumpulkan sejumlah fakta menarik mengenai All England. Mungkin tanpa basa-basi langsung saja kita bahas fakta seputar All England satu per satu.
1. Dimulai Sejak Tahun 1899
Kejuaraan bulu tangkis All England merupakan turnamen yang dimulai pada tahun 1899. Sejak saat itu, Inggris menjadi negara yang paling dominan sebelum akhirnya dominasinya perlahan-lahan pindah ke negara-negara lain.
Selama empat dekade tepatnya mulai dari tahun 1954, kejuaraan diadakan di Arena Wembley, London.
Namun kemudian sejak tahun 1994, venue pertandingan dipindahkan di Arena Birmingham, Inggris, hingga saat ini.
2. Pernah Dibatalkan Karena Perang Dunia
Ajang bergengsi yang satu ini pernah mendapatkan dua masalah, yang pertama tepatnya tahun 1915-1919 sedangkan yang kedua di tahun 1940-1946.
Kedua masalah itu terjadi akibat perang dunia. Di rentang waktu 1915-1916, turnamen ini dibatalkan karena Perang Dunia pertama sedangkan di tahun 1940-1946 tepatnya selama enam tahun, turnamen ini dibatalkan karena Perang Dunia II.
BACA JUGA:
- Jadwal All England Open 2020 Hari Pertama - Indonesia Siap Libas Lawan
- TERPOPULER OLIMPIK - Jojo Jadi Pembuka di All England Hingga Mayweather yang Mau Beli Klub Inggris!
Selepas Perang Dunia, turnamen ini terus digelar hingga hari ini.
3. Rudy Hartono Sebagai Pemegang Rekor Kemenangan Beruntun Terbanyak
Indonesia wajib bangga dengan salah satu kiprah pebulu tangkis tunggal putra andalan mereka, salah satunya adalah Rudy Hartono yang memegang rekor kemenangan beruntun terbanyak selama gelaran All England.
Ya, Rudy berhasil meraih rekor ini ketika All England masih ada di era amatir. Dia sukses menang sebanyak tujuh kali dari 1968 sampai 1974.
Rudy juga sukses memegang rekor kemenangan terbanyak dari 1968-1974, dan 1976. Sejak era amatir, All England masuk ke era Open.
Tapi sayangnya rekor kemenangan beruntun dan kemenangan terbanyak Rudy masih belum bisa disamai. Yang nyaris menyamainya hanya Lindan yang sukses membawa enam gelar juara All England pada 2004, 2006–2007, 2009, 2012, 2016.
4. Pebulu Tangkis Paling Sukses Sepanjang Sejarah
Sepanjang sejarah All England, pemain yang paling bersinar dalam ajang ini adalah George Alan Thomas dari Inggris yang sukses meraih total 21 gelar juara.
Dia sukses menjuarai empat kali tunggal putra, ganda putra sebanyak sembilan kali, dan ganda campuran sebanyak delapan kali.
Di peringkat kedua sebagai yang tersukses ada pebulu tangkis dari Irlandia yang berhasil memenangi 18 gelar juara.
Enam kali di sektor tunggal putra, tujuh kali di sektor ganda putra, dan lima kali di sektor ganda campuran.
- Baca Juga: Mulai Dari Posisi 14, Pembalap Jepang Raih Juara Moto GP Qatar 2020
- Baca Juga: Polling Menarik CEO Sirkuit Sepang, MotoGP Malaysia Digelar 2 Kali?
- Baca Juga: Wander Luiz Cetak Gol Lagi, Sosok Striker Baru Persib Telah Lahir
Di olahragawan wanita, Judy Devlin dari Amerika Serikat berhasil menjadi yang tersukses dengan kemenangan 17 kali. 10 kali kemenangan di sektor tunggal putri dan tujuh diantaranya di sektor ganda putri.
Torehan ini disamai oleh pebulu tangkis putri asal Inggris, Meriel Lucas dengan 17 kali kemenangan. Enam dari sektor tunggal putri, 10 dari sektor ganda putri, dan satu dari sektor ganda campuran.
Editor | : | Imadudin Adam |
Komentar