BOLASPORT.COM - Pelatih PS Tira Persikabo, Igor Kriushenko mengaku tengah memperbaiki dan mempertajam sektor lini depan tim berjulukan Laskar Padjajaran.
PS Tira Persikabo masih mencari-cari cara untuk bisa keluar dari kebutuan pada kompetisi Shopee Liga 1 2020.
PS Tira Persikabo belum mampu meraih hasil bagus pada dua laga Shopee Liga 1 2020, bahkan skuad asuhan Igor itu belum mampu melesatkan satu gol pun ke gawang lawan.
Baca Juga: Makan Gorengan dan Hukuman Jutaan Rupiah di Timnas U-16 Indonesia
Pada pekan pembuka Shopee Liga 1 2020 PS Tira Persikabo harus tunduk di kandang sendiri dengan skor 0-2 dari Arema FC.
Di sisi lain pada laga lanjutan pekan kedua Shopee Liga 1, dalam laga tandang mereka ditahan 0-0 oleh PSS Sleman.
Dengan hasil itu, Laskar Padjajaran masih cukup buntu dan belum tajam, yang terparah adalah lawan sudah bisa membaca pola permainan Tira Persikabo.
"Kalau belum cetak gol kami belum mendapatkan kemenangan memang," kata Igor Kriushenko sebagaimana dilansir BolaSport.com dari laman Liga Indonesia.
Untuk bisa keluar dari kekusutan yang sedang melanda Tira Persikabo, Igor mengaku mengaku tengah memperbaiki lini serang untuk bisa merangsek ke pertahanan lawan.
"Saya akan meningkatkan lagi lini serang kami. Momen-momen bagus kemarin sudah kami dapatkan, tapi finishing-nya masih kurang," ujar Igor.
Baca Juga: Borneo FC Vs Persela - Skuad Pesut Etam Dapat Nasehat Berharga dari Edson Tavares
Igor pun tak meragukan pertahanan dari Ciro Alves dan Alex dos Santos, hanya saja menurutnya tim lawan sudah bisa membaca dan mempelajari pola permainan penyerangnya tersebut.
"Mungkin bukan karena mereka belum padu, bukan karena mereka belum cocok. Itu karena tim lawan juga sudah tahu karakter permainan dari Ciro dan Alex dari musim sebelumnya," ucap Igor.
"Makanya penjagaan terhadaap mereka (Ciro dan Alex) lebih ketat. Kami juga tekankan kepada pemain untuk mendapatkan momen bagus dalam penyelesaian akhir," ujarnya.
Sukses mencuri satu poin di markas Super Elang Jawa julukan untuk PSS Sleman, PS Tira Persikabo harus digajar mahal karena harus kehilangan satu pemain andalannya yakni Andy Setyo.
Pada laga tersebut, Andy Setyo harus menepi selama dua pekan karena cedera lutut yang dideritanya.
Lihat postingan ini di Instagram
Editor | : | Metta Rahma Melati |
Sumber | : | Liga Indonesia |
Komentar