BOLASPORT.COM - Shesar Hiren Rhustavito tersisih pada babak kedua All England Open 2020, Kamis (12/3/2020), dan membuat wakil Indonesia pada sektor tunggal putra habis.
Shesar Hiren Rhustavito kalah 21-18, 13-21, 19-21 saat melawan Rasmus Gemke (Denmark) di Arena Birmingham, Inggris.
Kekalahan Shesar terjadi secara cukup dramatis, jika tak ingin disebut menyesakkan.
Menang pada gim pertama, Shesar kalah pada gim kedua dan memaksa terjadinya rubber game.
Shesar sempat mendominasi pada gim ketiga dan unggul 17-11.
Namun, secara impresif, Gemke bisa menyusul Shesar dan menikungnya pada poin-poin kritis.
Shesar bukan korban pertama Gemke pada All England Open 2020.
Gemke merupakan pemain yang menyingkirkan pemain Indonesia lainnya, Anthony Sinisuka Ginting, pada babak pertama hari Rabu (11/3/2020).
Jalannya pertandingan
Shesar dan Gemke langsung saling berebut poin pada awal gim pertama.
Baca Juga: Wabah Virus Corona Menjangkit F1, Satu Anggota Tim Positif Terkena Covid-19
Sempat tertinggal 1-3, Shesar bisa memaksakan keadaan imbang menjadi 3-3, 4-4, dan 5-5.
Shesar tak menyia-nyiakan kesempatan tersebut dan berbalik menikung Gemke.
Ia unggul 10-5 setelah sukses merebut lima poin beruntun.
Hingga masa interval, Shesar bisa menjaga keunggulannya menjadi 11-6.
Shesar trus menjauhi Gemke usai jeda dan menjaga keunggulannya menjadi 13-7.
Baca Juga: All England Open 2020 - Marcus/Kevin Punya Kans Lanjutkan Tren Positif
Gemke mulai memperkecil ketertinggalannya menjadi 9-14, 10-15, dan 11-16.
Shesar masih bisa keluar dari tekanan Gemke dan menambah satu poin menjadi 17-11.
Namun, Gemke kembali balik mengejar. Dia merebut lima poin beruntun dan menempel ketat Shesar dengan skor 16-17.
Gim pertama semakin sengit setelah Gemke akhirnya menyamakan kedudukan menjadi 18-18 dengan Shesar.
Shesar akhirnya bisa sedikit bernapas lega setelah merebut dua poin beruntun dan meraih game point.
Satu poin terakhir yang dia raih sukses membuatnya menyudahi perlawanan Gemke pada gim pertama.
Saling kejar skor kembali terjadi pada gim kedua.
Baca Juga: All England Open 2020 - 5 Fakta Menarik Hari Pertama versi BolaSport
Dalam keadaan tertinggal 3-5, Gemke balik menikung Shesar 9-5 usai merebut enam angka beruntun.
Gemke kembali menambah dua poin dan unggul 11-5 sebelum interval laga.
Kendali permainan masih ada di tangan Gemke selepas jeda. Dia kembali memperlebar selisih skor menjadi 16-6, lalu 17-7 atas Shesar.
Shesar akhirnya menunjukkan perlawanan. Dia ganti merebut enam poin beruntun dari Gemke dan memperkecil ketertinggalan menjadi 13-17.
Momen kebangkitan tersebut tak bertahan lama. Gemke segera bangkit dan merebut empat poin beruntun untuk mengunci kemenangan pada gim kedua.
Shesar mengawali gim ketiga dengan baik.
Dia sanggup meninggalkan Gemke hingga 9-4.
Namun, Gemke kembali bisa mendekati raihan angka Shesar dan memperkecil ketertinggalan menjadi 8-10.
Shesar masih sanggup merebut poin interval dan menjauh dari Gemke 11-8.
Gemke terus membayangi Shesar dan kembali menempel 10-11 selepas interval.
Perlahan tetapi pasti Shesar mencoba lepas dari tekanan Gemke. Alhasil, ia kembali memimpin 16-11 lalu berlanjut ke 17-13.
Gemke menolak menyerah. Dia kembali merebut tiga poin dari Shesar dan mempersempit selisih angka menjadi 17-16.
Gim ketiga semakin sengit tatkala Gemke balik menikung Shesar 20-18 berkat empat poin beruntun yang dia raih.
Shesar membuka peluang terjadi deuce ketika memperkecil ketertinggalan.
Namun, Gemke tak memberi kesempatan dia melawan lebih jauh dan menutup gim ketiga dengan kemenangan dramatis.
Kekalahan Shesar membuat Indonesia tak punya wakil tersisa dari sektor tunggal putra.
Sebelumnya, tiga wakil lain yaitu Jonatan Christie, Anthony Sinisuka Ginting, dan Tommy Sugiarto lebih dulu angkat koper.
| Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
| Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar