BOLASPORT.COM - Perdana Menteri Jepang, Shinzo Abe, mengatakan negaranya masih melanjutkan persiapan Olimpiade 2020 di tengah merebaknya wabah virus corona.
Olimpiade 2020 dijadwalkan berlangsung di Tokyo, Jepang, 24 Juli-9 Agustus mendatang.
PM Jepang Shinzo Abe mengatakan pemerintah mendorong Olimpiade 2020 tetap berlangsung sesuai jadwal.
Seperti diketahui, sejumlah turnamen olahraga harus ditunda untuk mencegah penyebaran virus corona yang menjadi momok di seluruh dunia.
"Kami akan mengatasi penyebaran infeksi virus corona dan menyelenggarakan Olimpiade tanpa masalah sesuai rencana," kata Abe, dikutip BolaSport.com dari The Star.
Abe menambahkan bahwa pemerintah Jepang bekerja sama dengan Komite Olimpiade Internasional (IOC) serta Badan Kesehatan Dunia (WHO).
Menurutnya, Jepang memiliki tingkat infeksi virus yang rendah dan tidak mengalami lonjakan angka kasus seperti yang terjadi di Korea Selatan, Italia, dan Iran.
Pada Sabtu (14/3/2020), kasus infeksi virus corona di Jepang bertambah menjadi 21 orang.
Baca Juga: Pada Olimpiade Tokyo 2020, Eko Yuli Irawan Bertekad Lampaui Rekor Sendiri
Dengan demikian, Jepang total memiliki 1.443 kasus yang menelan korban meninggal dunia 28 orang.
Sebelumnya, prosesi penyalaan api untuk Olimpiade Tokyo 2020 dilakukan di kota tua Olimpia, Yunani, beberapa jam setelah pengumuman virus corona sebagai pandemi.
Upacara penyalaan api Olimpiade sendiri dilakukan tanpa penonton lantaran Negeri Para Dewa tersebut juga terkena dampak virus corona.
Namun, ajang torch relay yang dijadwalkan berlangsung di sana pun dipastikan batal.
Baca Juga: Eko Yuli Ungkap Rival Terberatnya pada Ajang Olimpiade Tokyo 2020
Baca Juga: Saat Virus Corona Resmi Menjadi Ancaman Global, Api Olimpiade 2020 Dinyalakan
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | Thestar.co.my |
Komentar