BOLASPORT.COM - Ada dua rekor yang dipecahkan Persib Bandung ketika mengalahkan PSS Sleman pada laga pekan ketiga Shopee Liga 1 2020.
Persib Bandung menunjukkan kualitasnya sebagai calon juara Shopee Liga 1 2020 dengan penampilan apik di awal musim.
Tim Maung Bandung berhasil mencatatkan tiga kemenangan beruntun setelah mengalahkan PSS Sleman pada pekan ketiga Shopee Liga 1 2020, Minggu (15/3/2020).
Dalam pertandingan di Stadion Si Jalak Harupat, Bandung, Supardi Nasir dkk berhasil menang dengan skor 2-1.
Baca Juga: Dua Klub Inggris Saling Sikut untuk Dapatkan Tanda Tangan Samuel Umtiti
Gol Geoffrey Castillion (21') dan Wander Luiz (36') berhasil menyelamatkan Persib yang sebelumnya tertinggal oleh gol cepat Aaron Evans pada menit kedua.
Kemenangan atas skuad Elang Jawa tak hanya menjadi satu kado manis bagi ulang tahun Persib yang ke-87.
Di balik itu, ada dua rekor yang berhasil dipecahkan oleh pemain dan pelatih Persib Bandung.
1. Wander Luiz Lampaui Rekor Ezechiel N'Douassel
Baca Juga: Dampak Virus Corona, TImnas U-16 Akhiri Pemusatan Latihan Lebih Cepat
Penyerang anyar Persib Bandung, Wander Luiz, berhasil melampaui catatan impresif Ezechiel N'Douassel ketika masih berkostum Maung Bandung.
Bomber asal Chad itu sebelumnya memiliki catatan apik ketika berlaga di Liga 1 2018 bersama Persib.
Kala itu, Ezechiel berhasil mencetak gol dalam dua pertandingan beruntun di awal kompetisi, yakni ke gawang Tira Persikabo dan Sriwijaya FC.
Catatan itu dengan mudah dilampaui oleh Wander Luiz.
Striker asal Brasil tersebut sejauh ini telah mencetak gol dalam tiga pertandingan beruntun.
Baca Juga: Karena Virus Corona, PSSI Resmi Hentikan Semua Aktivitas Timnas Indonesia
Luiz berhasil mencetak dua gol ke gawang Persela Lamongan di pekan pertama, satu gol ke gawang Arema FC, serta satu gol ke gawang PSS Sleman.
Luiz juga selalu terlibat dalam tujuh gol yang sudah diciptakan Persib Bandung musim ini.
Pemain yang pernah bermain di Liga Vietnam itu menjadi pemberi assist bagi gol Geoffrey Castillion ke gawang Persela Lamongan dan PSS Sleman.
Luiz juga menjadi pemain Persib terakhir yang menyentuh bola sebelum pemain Arema FC, Syaiful Indra Cahya, mencetak gol bunuh diri ke gawangnya sendiri.
2. Robert Alberts Kalahkan Tiga Pelatih Terdahulu
Baca Juga: Daniele Rugani Mengaku Beruntung Terjangkit Virus Corona, Kenapa?
Tiga kemenangan beruntun yang ditorehkan Persib Bandung pada musim 2020 menjadi hasil terbaik yang didapatkan selama enam musim sejak 2014.
Robert Alberts pun menjadi satu-satunya pelatih Maung Bandung yang bisa menorehkan tiga kemenangan beruntun di awal kompetisi.
Pada 2014, Persib Bandung sejatinya juga tidak terkalahkan di tiga laga awal kompetisi.
Akan tetapi, pelatih Persib Bandung saat itu, Djadjang Nurdjaman, hanya mampu menyumbangkan tujuh poin yang berasal dari dua kemenangan dan satu hasil imbang.
Pada edisi ISC 2016, Persib yang dilatih Dejan Antonic hanya bisa menorehkan lima poin.
Supardi Nasir dkk saat itu baru meraih kemenangan di laga ketiga setelah pekan pertama dan pekan kedua bermain imbang ketika melawan Sriwijaya FC dan Borneo FC.
Baca Juga: Debut Mengesankan, Persiraja Banda Aceh Dapat Guyuran Bonus
Catatan lima poin di tiga laga awal kembali terulang pada Liga 1 2017 dan Liga 1 2018.
Djadjang Nurdjaman tak mampu mengulangi catatan apiknya ketika kembali menukangi Persib pada musim 2017, sedangkan Mario Gomez juga hanya bisa membuntuti raihan dua pendahulunya pada musim 2018.
Di Shopee Liga 1 2019, Robert Alberts yang masuk menggantikan Miljan Radovic justru harus menjadi pelatih terburuk dalam lima musim.
Pelatih asal Belanda itu hanya mampu menyumbangkan empat poin untuk Persib dari tiga laga awal musim lalu.
Beruntung, catatan buruk itu segera diperbaiki pada musim ini dan membuat Febri Hariyadi bertengger di puncak klasemen sementara dengan sembilan poin.
Editor | : | Nungki Nugroho |
Sumber | : | jabar.tribunnews.com, transfermarkt.com, bola.kompas.com |
Komentar