BOLASPORT.COM - Penyebaran virus corona yang semakin mengkhawatirkan di Tanah Air membuat manajemen Barito Putera mengajak pemainnya untuk tes kesehatan.
Maklum, penyebaran virus corona di Tanah Air menyebabkan seluruh aktivitas sepak bola harus berhenti beberapa saat.
PSSI dan PT Liga Indonesia Baru sebagai operator kompetisi sepakat bahwa kompetisi Liga 1 dan Liga 2 2020 ditunda dua pekan untuk mencegah wabah virus corona.
Ancaman virus corona membuat beberapa klub memilih meliburkan para pemain, bahkan adapula yang melakukan tes kesehatan.
Baca Juga: Kompetisi Belum Selesai, Jangan Harap Barcelona Juarai Liga Spanyol
Klub kontestan Liga 1 2020, Barito Putera, memilih mengajak pemainnya untuk tes kesehatan demi mencegah penularan virus corona yang semakin mengkhawatirkan.
Dilansir BolaSport.com dari Antara, pelatih Barito Putera, Djadjang Nurdjaman, mengungkapkan hampir seluruh pemain mengikuti serangkaian tes kesehatan di RS Sari Mulia, Banjarmasin, Selasa (17/3/2020).
Pelatih yang akrab disapa Djanur tersebut mengatakan tes kesehatan ini bertujuan untuk memastikan semua pemain tidak terpapar virus corona.
"Kita kan tidak tahu apakah kita terpapar virus COVID-19 atau tidak, ini sebagai langkah antisipasi," kata Djanur.
Baca Juga: Tujuh Jurus Jitu Arema FC dalam Mencegah Penularan Virus Corona
Seperti diketahui, asisten pelatih Barito Putera, Yunan Helmi, dikabarkan menjadi suspect virus corona atau COVID-19.
Hal inilah yang membuat dirinya memilih untuk memberikan tes kesehatan kepada para pemain agar terhindar dari virus corona.
Dijelaskan oleh Djanur, setelah pemain Barito Putera melakukan tes kesehatan, timny akan diliburkan beberapa hari ke depan sambil menunggu kepastian libur liga ini hingga kapan.
"Rencananya kita mau berembuk dulu dengan manajemen, keputusannya seperti apa ke depannya," ujar Djadjang Nurdjaman.
| Editor | : | Nungki Nugroho |
| Sumber | : | Antaranews |
Komentar