Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Status Bintang Tidak Menolong Valentino Rossi Saat Disindir Secara Telak di Depan Muka

By Ardhianto Wahyu Indraputra - Kamis, 19 Maret 2020 | 08:00 WIB
Pembalap Monster Energy Yamaha, Valentino Rossi, melakukan ritual persiapan sebelum melakoni tes pramusim MotoGP 2020 di Sirkuit Losail, Qatar, 23 Februari 2020.
TWITTER.COM/YAMAHAMOTOGP
Pembalap Monster Energy Yamaha, Valentino Rossi, melakukan ritual persiapan sebelum melakoni tes pramusim MotoGP 2020 di Sirkuit Losail, Qatar, 23 Februari 2020.

BOLASPORT.COM - Valentino Rossi pernah mendapat masalah ketika melakukan kesalahan hingga membuatnya mendapat sindiran telak.

Tidak dapat dimungkiri bahwa Valentino Rossi merupakan salah satu pembalap terbesar pada ajang MotoGP.

Prestasi mentereng dan kepribadian yang menarik membuat Valentino Rossi selalu menjadi sorotan ketika berada di lintasan maupun di luar lintasan.

Kehadiran Rossi juga selalu menarik ribuan penggemar, bahkan ketika pembalap berjuluk The Doctor tersebut mengalami paceklik kemenangan.

Ya, seperti diketahui, Rossi belum pernah finis terdepan sejak kemenangan terakhirnya pada MotoGP Belanda yang digelar pada Juni 2017.

Bicara soal paceklik kemenangan, bukan hanya saat ini saja Rossi menghadapi penantian panjang untuk bisa naik ke tangga podium teratas.

Situasi serupa pernah terjadi ketika pembalap berkebangsaan Italia tersebut mentas bersama pabrikan negaranya, Ducati, pada musim 2011 dan 2012.

Bersama Ducati, Rossi kesulitan bersaing dengan pembalap terdepan. Penampilan Rossi yang kompetitif seringkali hanya terlihat ketika lintasan basah akibat hujan.

Baca Juga: Update Peringkat BWF - Gelar All England Open 2020 Bawa Praveen/Melati Dekati 3 Besar

Salah satu penampilan kompetitif Rossi bersama Ducati terjadi ketika balapan MotoGP Spanyol di Sirkuit Jerez pada April 2011.

Rossi yang start dari posisi ke-12 sanggup menyodok ke barisan depan. Pada lap ketiga Rossi sudah berada di posisi keempat.

Posisi Rossi semakin baik ketika dia mampu menyalip Jorge Lorenzo (Yamaha) untuk naik ke posisi ketiga. Sayangnya, perjuangan Rossi berujung petaka.

Saat Rossi berusaha menyalip Casey Stoner (Repsol Honda) untuk posisi kedua pada lap kedelapan, ban depannya selip sehingga dia terjatuh.

Casey Stoner (kiri) dan Valentino Rossi (kanan) terjatuh saat balapan MotoGP Spanyol di Sirkuit Jerez, Spanyol, 3 April 2011.
TWITTER.COM/JEREZESMOTOR
Casey Stoner (kiri) dan Valentino Rossi (kanan) terjatuh saat balapan MotoGP Spanyol di Sirkuit Jerez, Spanyol, 3 April 2011.

Motor Rossi ikut menyeret Stoner ke atas gravel. Stoner gagal melanjutkan balapan sementara Rossi sanggup kembali ke lintasan hingga akhirnya finis kelima.

Rossi sendiri menyadari kesalahannya. Seusai balapan, dia langsung bergegas menuju garasi Honda untuk meminta maaf kepada Stoner.

Rossi bahkan tidak sempat melepas helmnya. Ternyata, hal itu membuat Stoner tersinggung. Berikut percakapan keduanya seperti dilansir BolaSport.com dari Crash,

Rossi: "Saya minta maaf."

Baca Juga: Solusi Khabib Nurmagomedov Agar Duelnya Bisa Digelar meski Dibayangi Wabah Virus Corona

Stoner: "Oke. Bahu Anda bermasalah tidak? (Rossi mengalami cedera bahu pada tahun sebelumnya)

Rossi: "Saya membuat kesalahan."

Stoner: "Iya. Tentunya ambisi Anda melebihi bakat Anda."

Rossi: "Eh?"

Stoner: "Ambisi melebih bakatnya."

Rossi: "Saya minta maaf."

Stoner: "Tidak masalah."

Dalam film dokumenter Hitting The Apex,. Rossi masih mengingat kejadian itu. Hanya saja, dia tidak mengetahui sindiran Stoner.

"Iya saya masih memakai helm jadi tidak begitu jelas mendengarkannya," tutur Rossi. "Saya rasa saya tidak ingin mendengar ucapannya. Itu lebih baik."

Baca Juga: GP Australia Batal, Formula 1 Baru Akan Dimulai pada Juni 2020?

Seperti apa yang tertulis sebelumnya, Stoner memiliki alasan untuk melontarkan kata-kata pedas kepada sang rival.

"Saya mengatakannya karena saya benci seseorang datang ke garasi dan masih memakai helm untuk meminta maaf. Bukan begitu caranya," kata Stoner.

Casey Stoner sendiri merupakan salah satu rival terbesar Valentino Rossi. Keduanya terlibat secara langsung dalam perebutan gelar juara MotoGP pada 2007-2009.

Salah satu insiden terkenal terjadi pada MotoGP Amerika Serikat 2008, tepatnya ketika Rossi menyalip Stoner di bagian Corkscrew dari Sirkuit Laguna Seca.

Rivalitas antara Rossi dan Stoner baru mereda ketika pembalap yang disebut terakhir memutuskan pensiun selepas musim 2012.

Baca Juga: Gara-gara Masalah Burung, Mike Tyson Pernah Bikin Tukang Sampah KO

 
 
 
View this post on Instagram
 
 

PBVSI resmi meniadakan gelaran Final Four dan Final Proliga 2020 #pbvsi #bolavoli #voli #bolasport #superballid #bolastylo #sportfeat #gridnetwork

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on

 

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Ardhianto Wahyu Indraputra
Sumber : Berbagai sumber
REKOMENDASI HARI INI

Daftar 20 Pemain Persib untuk Lawan Port FC, Striker Timnas Indonesia Tak Diboyong ke Thailand

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
12
31
2
Man City
12
23
3
Chelsea
12
22
4
Arsenal
12
22
5
Brighton
12
22
6
Tottenham
12
19
7
Nottm Forest
12
19
8
Aston Villa
12
19
9
Fulham
12
18
10
Newcastle
12
18
Klub
D
P
1
Persebaya
11
24
2
Persib
11
23
3
Borneo
11
21
4
Bali United
11
20
5
Persija Jakarta
11
18
6
PSM
11
18
7
PSBS Biak
11
18
8
Arema
11
18
9
Persita
11
18
10
Persik
11
15
Klub
D
P
1
Barcelona
14
34
2
Real Madrid
13
30
3
Atlético Madrid
14
29
4
Villarreal
13
25
5
Athletic Club
14
23
6
Osasuna
14
22
7
Girona
14
21
8
Mallorca
14
21
9
Real Betis
14
20
10
Real Sociedad
14
18
Klub
D
P
1
Napoli
13
29
2
Atalanta
13
28
3
Inter
13
28
4
Fiorentina
13
28
5
Lazio
13
28
6
Juventus
13
25
7
Milan
12
19
8
Bologna
12
18
9
Udinese
13
17
10
Empoli
13
16
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
404
2
F. Bagnaia
388
3
M. Marquez
320
4
E. Bastianini
320
5
B. Binder
183
6
P. Acosta
181
7
M. Viñales
163
8
F. Morbidelli
140
9
F. Di Giannantonio
139
10
A. Espargaro
136