BOLASPORT.COM - Legenda hidup timnas Brasil, Edson Arantes do Nascimento alias Pele, dikabarkan menjalani isolasi mandiri guna menghindari ekspansi virus corona.
Brasil tak luput menjadi sasaran serangan virus corona atau COVID-19 yang merebak di Amerika Selatan.
Sebagai tindakan preventif, hal itu menyebabkan Pele harus melakukan karantina mandiri atas saran penasihat pribadinya, Jose Fornos.
Figur sejarah sepak bola Brasil yang menjuarai 3 edisi Piala Dunia tersebut tidak terjangkit virus corona.
Baca Juga: Daftar Pemain Termahal di Dunia, Lionel Messi Hanya Nomor Delapan
Baca Juga: Starting XI Jagoan Dribel Eropa, Lionel Messi Ujung Tombak, Ronaldo Hilang
Baca Juga: VIDEO - Kegiatan Pemain Juventus di Karantina, Main dengan Anjing, Tisu Toilet, hingga Masak
Namun, mengingat usianya bakal memasuki 80 tahun pada Oktober nanti, Pele tak mau ambil risiko dengan melakukan tindak isolasi.
Pemerintah Brasil menginstruksikan rakyatnya untuk tetap tinggal di rumah, terutama para penduduk lanjut usia.
Warga dalam kelompok umur seperti Pele merupakan kategori yang paling rentan terkena pandemi destruktif ini.
Sang legenda pun memutuskan untuk melakukan karantina di rumahnya di Guaruja, Sao Paulo.
Pencegahan ini dilakukan walau Pele tak memiliki riwayat infeksi virus yang serius sebelumnya.
Namun, tahun lalu ia menghabiskan waktu beberapa hari di rumah sakit di Paris untuk perawatan infeksi saluran urine.
Baca Juga: Pesan Milanisti Perangi COVID-19, Setelah Istanbul Selalu Ada Athena
Per Kamis (19/3/2020), sudah 600 lebih kasus positif virus corona tercatat di Brasil.
Kompetisi di Negeri Samba pun ikut dibekukan sementara.
Dikutip BolaSport.com dari Globo Esporte, COVID-19 telah menyerang atlet pertama Brasil yang dikonfirmasi positif, yakni pebasket Maique.
Pemain klub Liga Basket Nasional Brasil, Athletico Paulistano, ini dirawat sejak minggu lalu karena mengalami gejala batuk dan kesulitan bernapas.
| Editor | : | Beri Bagja |
| Sumber | : | goal.com/it, Globo Esporte |
Komentar