BOLASPORT.COM - Manajemen Arema FC meminta pendukung setianya, Aremania, untuk mendukung dari rumah dan tidak diizinkan datang ketika sesi latihan tim.
Tentu saja imbauan yang disampaikan manjemen Arema FC kepada Aremania ini adalah sebagai bentuk pencegahan virus corona semakin meluas.
Badan kesehatan dunia WHO mengungkapkan bahwa virus corona sudah masuk dalam kategori pandemi sehingga aktivitas masyarakat yang berada dalam kerumunan harus dibatasi.
Selain itu dampak dari penyebaran virus corona di tanah air ini adalah, PSSI, sebagai otoritas sepak bola tertinggi Indonesia dan PT LIB sebagai operator kompetisi sudah sepakat untuk menunda laga Liga 1 dan Liga 2 libur dua pekan sejak selesainya pekan ketiga, Minggu (15/3/2020).
Baca Juga: Cari Striker Baru, Man United Akan Ganggu Tim Mourinho
Tentunya dengan diliburkan kompetisi ini beberapa klub memanfaatkan waktu untuk menggelar sesi latihan.
Salah satu tim yang memanfaatkan waktu jeda dua pekan adalah Arema FC
Dilansir BolaSport.com dari laman Liga Indonesia, Arema FC sendiri dijadwalkan akan kembali melakukan aktivitas latihan pada Jumat (19/3/2020).
Media Officer Arema FC, Sudarmaji, menjelaskan selama latihan tim Arema FC akan didampingi langsung oleh dokter tim.
Hal ini dlakukan sebagai antisipasi agar pemain Arema FC tidak terinfeksi virus corona.
Baca Juga: Cegah Penularan Virus Corona, Winger Arema FC Ini Batasi Keluar Rumah
Apabila ada yang terinfeksi, makan akan segera dilakukan penganan khusus dan cepat.
"Semua pemain dan ofisial di bawah pengawasan tim dokter. Karena itu, akan disarankan kepada Aremania melakukan social distancing dengan tidak datang," ujar Sudarmaji.
"Akan lebih baik jika ikut serta dalam upaya tindakan preventif membantu tim," ucap Sudarmadji.
Manajemen Arema FC beralasan kondisi penyebaran virus corona semakin masif dikhawatirkan akan membahayakan tim dan juga suporter apabila berkumpul dalam satu kerumunan.
Editor | : | Metta Rahma Melati |
Sumber | : | liga-indonesia |
Komentar