BOLASPORT.COM - Striker Real Madrid asal Serbia, Luka Jovic, sempat membuat geger negaranya atas kepulangannya dari Spanyol.
Dilansir oleh BolaSport.com dari Marca, Luka Jovic dilaporkan oleh Kepolisian Serbia karena telah melanggar perintah klub untuk karantina selama 14 hari.
Mantan pemain Eintracht Frankfurt itu nekat untuk kembali ke kampung halamannya di Serbia.
Ia hendak menjalani karantina di rumahnya sendiri sekaligus menghadiri ulang tahun pacarnya.
Dia mengklaim sudah mendapatkan izin resmi dari tim medis Spanyol dengan surat medis khusus.
Baca Juga: Perangi COVID-19, Dua Penggawa Bayern Muenchen Dirikan Gerakan Amal
Padahal, semua klub Spanyol waktu itu meminta seluruh pemain dan stafnya untuk melakukan karantina selama 14 hari.
Hal ini membuat Jovic mendapatkan sindiran keras dari Perdana Menteri Serbia, Ana Brnabic.
Bahkan, pemain berusia 22 tahun itu juga berpeluang mendapatkan sanksi dari Real Madrid.
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | Marca |
Komentar