BOLASPORT.COM - Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) resmi menghentikan kompetisi Shopee Liga 1 dan Liga 2 hingga waktu yang belum ditentukan.
Keputusan ini menindaklanjuti arahan dari Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo dan Menpora terkait pencegahan penyebaran COVID-19 pada kegiatan olahraga.
Ketua PSSI, Mochamad Iriawan memastikan akan menghentikan kompetisi Liga 1 dan Liga 1.
Baca Juga: Cegah Corona, Borneo FC Semprotkan Disinfektan di Mess Pemain
"Kompetisi Shopee Liga 1 dan Liga 2 untuk sementara waktu dihentikan," ujar Mochamad Iriawan.
Namun, keputusan ini juga dilihat dari perkembangan situasi yang mengkhawatirkan ditengah mewabahnya COVID-19
"Pencabutan atas penghentian Shopee Liga 1 dan Liga 2 akan menunggu perkembangan lebih lanjut mengenai penyebaran Covid-19 di Indonesia, yang akan disampaikan langsung oleh Ketua Umum PSSI," tambah pria yang akrab disapa Iwan Bule.
Pria berusia 57 tahun ini juga menginstrusikan PT LIB selaku operator untuk kembali melakukan penjadwalan ulang pertandingan.
"Menyusun kembali jadwal Shopee Liga 1 dan 2 dengan mempersiapkan hal-hal teknis serta administratif," ujar mantan Kapolda Jawa Barat.
Selain itu, Iriawan juga berharap kembali melakukan komunikasi dengan pihak keamanan dari masing-masing wilayah terkait penjadwalan ulang.
Baca Juga: Pandemi Virus Corona Ikut Ganggu Wacana Pensiun Valentino Rossi
"Melakukan komunikasi dengan pihak keamanan terkait perubahan jadwal kompetisi.
Klub juga diharapkan melakukan pengkajian terkait manajemen keuangan ditengah penghentian kompetisi.
"Membuat kajian manajemen keuangan di masing-masing klub dan LIB secara menyeluruh dalam kondisi terburuk," tutup Pria kelahiran Jakarta seperti dikutip BolaSport.com dari laman resmi PSSI
Baca Juga: Akibat Virus Corona, Liga 1 dan Liga 2 2020 Dihentikan hingga Batas yang Belum Ditentukan
Sebelumnya, PSSI dan PT LIB sudah memutuskan untuk menunda Shopee Liga 1 dan Liga 2 selama dua pekan mulai 16 Maret lalu.
Tercatat hingga Sabtu (21/3/2020) sudah ada 450 kasus yang positif virus, 20 pasien sembuh dan 38 meninggal.
Editor | : | Metta Rahma Melati |
Sumber | : | PSSI |
Komentar