Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Susunan Pemain Terburuk Barcelona yang Didatangkan di Abad 21

By Muhammad Zaki Fajrul Haq - Senin, 23 Maret 2020 | 15:15 WIB
Penyerang Barcelona, Antoine Griezmann, merayakan golnya bersama Lionel Messi dalam laga leg pertama babak 16 besar Liga Champions melawan Napoli di Stadion Sao Paolo, Selasa (25/2/2020).
TWITTER.COM/FCBARCELONA
Penyerang Barcelona, Antoine Griezmann, merayakan golnya bersama Lionel Messi dalam laga leg pertama babak 16 besar Liga Champions melawan Napoli di Stadion Sao Paolo, Selasa (25/2/2020).

BOLASPORT.COM - Ada pemain sukses, ada pula yang gagal bersinar. Kondisi tersebut juga terjadi di Barcelona.

Selain mengandalkan pemain-pemain binaan dari akademi La Masia, Barcelona juga sering mendatangkan pemain dari klub lain untuk melengkapi skuad.

Akan tetapi, tak semua rekrutan anyar menjadi bintang di Camp Nou dan ikut berpartisipasi dalam kesuksesan Barcelona.

Mereka justru menjadi pembelian terburuk Barcelona dalam abad 21 ini.

Berikut BolaSport.com menampilkan susunan pemain yang merupakan rekrutan terburuk Barcelona pada abad 21 dilansir dari Marca:

Baca Juga: Ikuti Jejak Agen, Ronaldo Siap Pasok Alat Medis guna Perangi Virus Corona

Richard Dutruel (Kiper)

Richard Dutruel didatangkan oleh Barcelona dari Celta Vigo pada 2000.

Pemain asal Prancis itu diboyong setelah bermain apik bersama Celta Vigo.

Namun, ketika didaratkan di Camp Nou, dia hanya menjadi pelapis Pepe Reina yang saat itu masih dalam usia belia.

Setelah itu, dia hanya menjadi kiper ketiga di Barcelona dan tidak banyak berkontribusi bagi tim dengan cuma membukukan 15 penampilan dalam dua musim.

Baca Juga: Faktor yang Membuat Barcelona Dilarang Keras Boyong Aubameyang

Martin Caceres (Bek)

Bek Juventus, Martin Caceres, menyepak bola dalam laga pekan ke-22 Liga Italia melawan Parma di Stadion Allianz Turin, 2 Februari 2019.
TWITTER.COM/JUVENTUSFC
Bek Juventus, Martin Caceres, menyepak bola dalam laga pekan ke-22 Liga Italia melawan Parma di Stadion Allianz Turin, 2 Februari 2019.

Sempat diharapkan menjadi bek muda berbakat saat didatangkan pada 2008 dari Villareal, Martin Caceres justru tidak menampilkan permainan apik.

Pemain berusia 21 tahun saat itu hanya menghabiskan waktu dalam masa peminjaman selama dua dari tiga tahunnya bersama klub.

Dia pun sering dibekap cedera yang membuat penampilannya tidak konsisten.

Dmytro Chygrynskiy (Bek)

Baca Juga: Demi Status Permanen, Chris Smalling Rela Sunat Gaji di AS Roma

Dmytro Chygrynskiy tak bisa membayar kepercayaan yang diberikan Barcelona kepada padanya tatkala diboyong pada 2009.

Dia hanya bermain sebanyak 12 kali dalam semusim di Blaugrana.

Pemain yang saat ini bermain untuk AEK Athens ini tak bisa menjadi pilihan utama di Camp Nou.

Thomas Vermaelen (Bek)

Bek Barcelona, Thomas Vermaelen.
Twitter @barcastuff
Bek Barcelona, Thomas Vermaelen.

Ikut menjadi bagian skuad Barcelona yang meraih treble winner pada 2014-2015, bukan berarti menjadikan Thomas Vermaelen pemain hebat.

Baca Juga: Skuad Barcelona Terbuka Soal Pemotongan Gaji Terkait Virus Corona

Dia hanya bermain sekali dalam musim tersebut, itu pun di pertandingan terakhir musim.

Cedera menjadi penghalang baginya waktu itu untuk bermain reguler di raksasa Catalunya.

Yerry Mina (Bek)

Yerry Mina gagal menjadi pilihan utama Barcelona sejak didatangkan dari Palmeiras pada Januari 2018.

Dia hanya bertahan selama enam bulan di Camp Nou hingga akhirnya dijual ke Everton pada akhir musim.

Baca Juga: Termasuk Bruno Fernandes, Ini 3 Rekrutan Sukses Man United di Bulan Januari

Alex Song (Gelandang)

Gelandang FC Barcelona, Alex Song (depan), berduel dengan pemain Bayern Muenchen, Bastian Schweinste
iantambunan
Gelandang FC Barcelona, Alex Song (depan), berduel dengan pemain Bayern Muenchen, Bastian Schweinste

Sempat digadang-gadang untuk menjadi salah satu gelandang yang bagus di klub, Alex Song hanya menghabiskan waktu dalam masa peminjaman.

Pemain asal Kamerun ini dipinjamkan selama dua musim di West Ham United hingga akhirnya dijual ke Rubin Kazan pada musim 2016-2017.

Andre Gomes (Gelandang)

Penampilan apik bersama Valencia membuat Andre Gomes ditaksir banyak klub Eropa.

Baca Juga: Terungkap, Ada Peran Paulo Dybala di Balik Transfer Romelu Lukaku ke Inter Milan

Barcelona pun berhasil memenangi persaingan untuk mendatangkan pemain asal Portugal ini dengan mahar 35 juta euro atau setara dengan Rp 632 miliar (kurs saat ini)

Namun, dia justru menjadi salah satu rekrutan terburuk Barcelona pada musim 2016-2017 hingga akhirnya dipinjamkan ke Everton pada 2018 dan dipermanenkan pada 2019.

Ricardo Quaresma (Gelandang)

Ricardo Quaresma berlatih bersama tim nasional Portugal jelang partai Kualifikasi Piala Dunia 2018,
Ricardo Quaresma berlatih bersama tim nasional Portugal jelang partai Kualifikasi Piala Dunia 2018,

Ketika Quaresma diboyong ke Camp Nou, dia masih berusia 19 tahun.

Didatangkan dari Sporting Lisbon, dia diharapkan mampu menjadi bintang masa depan Barcelona.

Baca Juga: Dijual Murah, Bintang Barcelona Diperebutkan Man United dan Arsenal

Akan tetapi, dia mengakhiri karier lebih cepat di Barcelona setelah perselisihan dengan pelatihnya kala itu, Frank Rijkaard.

Juan Roman Riquelme (Penyerang)

Louis van Gaal yang waktu itu menjadi pelatih Barcelona sangat jarang memainkan Juan Roman Riquelme.

Riquelme yang merasa bakatnya disia-siakan oleh Barcelona, memilih pindah ke Villareal.

Hingga akhirnya, dia justru berhasil bersinar bersama klub berseragam kuning itu.

Baca Juga: Daftar Pemain yang Bertindak Nakal Saat Karantina Virus Corona

Philippe Coutinho (Penyerang)

Pemain sayap Barcelona, Phillipe Coutinho, diisukan akan hijrah ke Manchester United
twitter.com/BBCSport
Pemain sayap Barcelona, Phillipe Coutinho, diisukan akan hijrah ke Manchester United

Cou, sapaan akrab Philippe Coutinho, hengkang dari Liverpool ke Barcelona dengan tujuan ingin mencicipi gelar Liga Champions.

Alih-alih mengangkat trofi Si Kuping Besar, dia justru dipinjamkan ke Bayern Muenchen setelah bermain buruk dan Barcelona kalah dari Liverpool pada musim 2018-2019.

Zlatan Ibrahimovic (Penyerang)

Penyerang AC Milan, Zlatan Ibrahimovic.
TWITTER.COM/BLEACHERREPORT
Penyerang AC Milan, Zlatan Ibrahimovic.

Bermain baik di Inter Milan tak membuat Zlatan Ibrahimovic bisa menunjukkan performa terbaiknya bersama Barca.

Baca Juga: Manusia Lemari Telepon Bos Napoli, Mau ke Real Madrid atau Man United?

Hanya semusim bekerja dengan pelaith Pep Guardiola, dia pun dipinjamkan ke AC Milan dan akhirnya dipermanenkan oleh Rossoneri pada musim selanjutnya.

Susunan pemain terburuk Barcelona yang didatangkan pada abad ke-21

Kiper: Richard Dutruel
Bek: Martin Caceres, Dmytro Chygrynskiy, Thomas Vermaelen, Yerry Mina
Gelandang: Alex Song, Andre Gomes, Ricardo Quaresma
Penyerang: Juan Roman Riquelme, Philippe Coutinho, Zlatan Ibrahimovic

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Ade Jayadireja
Sumber : Marca
REKOMENDASI HARI INI

Marc Marquez Telah Kembali dengan Gaya Anak Muda, tapi Bisa Tamat Jika Kalah dari Pecco Bagnaia pada MotoGP 2025

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
12
31
2
Man City
12
23
3
Chelsea
12
22
4
Arsenal
12
22
5
Brighton
12
22
6
Tottenham
12
19
7
Nottm Forest
12
19
8
Aston Villa
12
19
9
Newcastle
11
18
10
Fulham
12
18
Klub
D
P
1
Persebaya
11
24
2
Persib
11
23
3
Borneo
11
21
4
Bali United
11
20
5
Persija Jakarta
11
18
6
PSM
11
18
7
PSBS Biak
11
18
8
Arema
11
18
9
Persita
11
18
10
Persik
11
15
Klub
D
P
1
Barcelona
14
34
2
Real Madrid
13
30
3
Atlético Madrid
14
29
4
Villarreal
13
25
5
Athletic Club
14
23
6
Osasuna
14
22
7
Girona
14
21
8
Mallorca
14
21
9
Real Betis
14
20
10
Real Sociedad
14
18
Klub
D
P
1
Napoli
13
29
2
Atalanta
13
28
3
Inter
13
28
4
Fiorentina
13
28
5
Lazio
13
28
6
Juventus
13
25
7
Milan
12
19
8
Bologna
12
18
9
Udinese
12
16
10
Empoli
12
15
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
404
2
F. Bagnaia
388
3
M. Marquez
320
4
E. Bastianini
320
5
B. Binder
183
6
P. Acosta
181
7
M. Viñales
163
8
F. Morbidelli
140
9
F. Di Giannantonio
139
10
A. Espargaro
136