BOLASPORT.COM - Manajer Barito Putera, Mundari Karya, mengusulkan agar klub musim ini dibubarkan saja.
Usulan tersebut disampaikan setelah mendengar kabar keputusan PSSI yang menghentikan Shopee Liga 1 dan Liga 2 sampai waktu yang tidak ditentukan.
PSSI membuat keputusan tersebut lantaran merebaknya penyebaran virus corona yang sangat cepat di berbagai daerah di Indonesia.
Tercatat sampai Minggu (22/3/2020) sudah ada 514 pasien positif, 29 kasus sembuh dan 48 meninggal di Indonesia.
"Tidak hanya dihentikan sementara tapi sudah resmi dihentikan PSSI sudah mengeluarkan surat keputusan," kata Mundari Karya seperti BolaSport.com kutip dari Banjarmasin Post.
"Kalau saya mengusulkan ke CEO (Hasnuryadi) lebih baik dibubarkan karena kompetisi sudah resmi dihentikan," imbuhnya.
Mundari meminta pembubaran sebab menurutnya keselamatan pemain, pelatih, maupun staff merupakan hal terpenting.
"Daripada keselamatan pemain tidak terjamin lebih baik klub dibubarkan dulu untuk tahun ini," tegasnya.
Baca Juga: Sejarah Hari Ini - Assist Indah Kurnia Meiga untuk Boaz Solossa Tak Bisa Selamatkan Timnas Indonesia
Menurutnya, musim ini lebih baik Barito Putera fokus ke pemain-pemain junior.
"Lebih baik tahun ini fokus membina pemain-pemain muda yang potensial untuk generasi selanjutnya di masa yang akan datang," tambah dia.
Pembubaran klub sebagai sarana pencegahan virus bukan karena perfomanya yang tidak maksimal.
Barito Putera saat ini memang belum meraih satu kemenangan dari tiga pertandingan yang sudah dilakoni di Shopee Liga 1.
Tim asuhan Djadjang Nurdjaman itu baru mendapatkan satu poin dan untuk sementara duduk di posisi ke-17 klasemen sementara Shopee Liga 1.
"Kemarin semua klub-klub dikumpulkan untuk memberikan usulan usulan masing-masing dan banyak klub meminta kompetisi untuk dihentikan karena waktu yang tidak jelas, jadi bukan faktor lain" tutup eks pelatih Persikota Tangerang itu.
Editor | : | Mochamad Hary Prasetya |
Sumber | : | Banjarmasin Post.co.id |
Komentar