BOLASPORT.COM - Barcelona merencanakan pemotongan gaji dengan presentase sangat besar untuk para pemainnya di tengah penangguhan kompetisi karena virus corona atau Covid-19.
Diberhentikannya Liga Spanyol dan Liga Champions karena teror virus corona membuat pemasukan Barcelona seret.
Sang raksasa Catalunya pun diketahui sedang berusaha mengurangi pengeluaran klub, salah satunya gaji pemain.
Barca sendiri harus mengeluarkan 600 juta euro atau lebih dari Rp 10 triliun untuk membayar para pemain.
Baca Juga: Meski Bukan Corona, Penyakit Sang Ayah Ganggu Mental Carolina Marin
Menurut laporan terbaru Sport yang dikutip BolaSport.com, Barcelona mengusulkan semua pemain untuk menerima potongan upah sebesar 70 persen.
Pemotongan juga berlaku untuk seluruh atlet Barcelona di cabang basket, bola tangan, futsal, dan hoki.
Kebijakan tersebut bersifat sementara, setidaknya hingga Liga Spanyol kembali berputar.
Masalahnya, otoritas sepak bola Negeri Matador belum bisa memastikan kapan kompetisi bakal bergulir kembali.
Baca Juga: Pele Sebut Cristiano Ronaldo Sebagai Pemain Terbaik di Dunia, Bukan Lionel Messi
Baca Juga: Ini Maksud dari Virtual Meeting 10 Klub Shoppe Liga 1 2020 Sebenarnya
Kompetisi baru akan dilanjutkan ketika pemerintah Spanyol mengumumkan tidak ada lagi risiko kesehatan akibat pandemi virus corona.
Soal gaji, Messi dibayar paling mahal oleh Barcelona.
Messi mengantongi 565.000 euro per pekan.
Jika setuju dengan kebijakan potongan 70 persen, berarti gaji yang bakal diterima sang kapten setiap pekan adalah 169.500 euro.
Editor | : | Ade Jayadireja |
Sumber | : | Sport |
Komentar