BOLASPORT.COM - Pebulu tangkis tunggal putra nasional Indonesia, Jonatan Christie, mengaku tetap menjaga kondisi fisik meski menjalani fase tanpa bertanding pada turnamen apapun.
Para pebulu tangkis Indonesia dan dunia dipastikan tak akan mengikuti turnamen apapun hingga Mei 2020.
Federasi Bulu Tangkis Dunia alias Badminton World Federation (BWF) menunda semua turnamen karena pandemi virus Corona alias Covid-19 yang terus merebak di seluruh belahan dunia.
Hal tersebut membuat Jonatan Christie harus menyiasati perubahan pola latihan dan istirahatnya.
Baca Juga: BWF Perlu Pastikan Kapan Peringkat Dunia Dibuka Setelah Olimpiade 2020 Diundur
"Saya harus tetap menjaga badan. Cara yang saya lakukan adalah rutin jogging dan latihan ringan juga, tetapi tetap menyesuaikan dengan kondisi sekarang," kata Jonatan, dikutip BolaSport.com dari Badminton Indonesia.
Jonatan menambahkan bahwa ia sedang menjalani proses pengaturan berat badannya.
Hal itu ditempuh agar dia mendapat proporsi tubuh yang lebih ideal demi menunjang performa di lapangan.
"Saya memang mau tes menurunkan berat badan. Awalnya akan jadi percobaan sebelum ke Olimpiade nanti. Kalau memang beratnya turun dan saya tidak merasa lemas, saya akan mempertahankan berat badan ini pada Olimpiade," tutur dia melanjutkan.
Penampilan terakhir Jonatan Christie pada turnamen bulu tangkis BWF adalah All England Open 2020.
Pada turnamen BWF World Tour Super 1000 itu, Jonatan tersisih sejak babak pertama setelah kalah dari Lee Zii Jia (Malaysia).
Jonatan langsung menjalani isolasi mandiri setelah pulang dari Inggris.
Baca Juga: Olimpiade 2020 Ditunda, Anders Antonsen Lega Tak Ada Pembatalan
"Ya mungkin ini jadi salah satu pelajaran buat kita semua, bukan cuma dunia olahraga tetapi semua, supaya berhenti sejenak dari kesibukan kita sehari-hari," tutur Jonatan.
"Kita semua bisa beristirahat serta merenung, apa aja hal positif yang bisa kita ambil dari kejadian ini," ujar dia lagi.
Editor | : | Diya Farida Purnawangsuni |
Sumber | : | Badminton Indonesia.org |
Komentar