BOLASPORT.COM - Eks pemain Juventus asal Italia, Angelo Ogbonna, mengungkapkan Inggris terlalu meremehkan COVID-19 sehingga kini merebak luas di Negeri Ratu Elizabeth II.
Pemerintah Inggris telah menganjurkan seluruh penduduknya untuk melakukan isolasi diri akibat merebaknya COVID-19.
Penyebaran virus corona itu berdampak pada segala aspek kehidupan di Inggris, termasuk menghalangi jalannya kompetisi Premier League 2019-2020.
Angelo Ogbonna, yang kini membela West Ham United, berpendapat Inggris terlalu lambat bereaksi terhadap virus yang berasal dari daerah Wuhan, China.
"Pada awalnya ada sikap skeptis, keadaan ini ditangani mereka secara dangkal," tuturnya dilansir BolaSport.com dari Football-Italia.
Baca Juga: Sembuh dari Virus Corona, Mikel Arteta Tahu Dirinya Terjangkit karena Ini
"Saya pikir juga ada niat untuk mencoba melindungi negara secara ekonomi setelah kejadian Brexit. Inggris terlalu meremehkan masalah global yang serius ini."
"Awalnya mereka menertawakan kami (negara Italia), mereka pikir kami melebih-lebihkan dan terlalu menggusarkan masalah ini. Saya tinggal di London, tetapi saya langsung mengkhawatirkan keluarga saya yang berada di Italia."
Baca Juga: Juergen Klopp Selama Karantina, Joget TikTok Sampai Nonton Film Aksi
"Saya harus mengatakan yang sebenarnya, setidaknya di London ada kekhawatiran. Supermarket telah kosong dan lebih sedikit orang di sekitarnya, tetapi London bukanlah Inggris," ujar Ogbonna menambahkan.
Kompetisi Liga Inggris musim 2019-2020 harus ditangguhkan karena wabah COVID-19.
Waktu penangguhannya pun tidak sebentar, terhitung mulai 11 Maret kemarin sampai 30 April mendatang.
Itu berarti sama dengan menunda sekitar tujuh pekan pertandingan Liga Inggris.
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | football-italia.net |
Komentar