BOLASPORT.COM - Pemain Borneo FC dipastikan menerima dengan lapang dada soal keputusan PSSI yang salah satu poinnya membahas besaran gaji.
Seperti yang diketahui, Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan memutuskan untuk mengentikan kompetisi hingga 29 Mei 2020.
Selain itu, PSSI juga mengeluarkan enam poin keputusan yang salah satunya klub dapat melakukan revisi kontrak pemain selama kompetisi dihentikan.
Baca Juga: Theo Hernandez Impikan Bermain dengan Kakaknya di AC Milan
Klub hanya berkewajiban membayar maksimal 25% gaji pemain selama status force meajure Covid-19.
Presiden Borneo FC, Nabil Husein, memastikan timnya akan mengikuti keputusan yang sudah diumumkan PSSI.
Sebelumnya perwakilan pemain Borneo FC sudah diajak diskusi dan hasilnya mereka sepakat terkait arahan PSSI.
"Kami pada intinya tetap mengikuti keputusan yang sudah ditentukan, dan ini sudah kita bicarakan dengan perwakilan pemain, tidak ada masalah kami semua di Borneo FC Samarinda sepakat ikut arahan PSSI," ujar Nabil Husein seperti dikutip BolaSport.com.
Nabil Husein berharap keadaan segera kembali normal dan kompetisi bisa bergulir.
"Saya sangat berharap permasalahan yang ada di dunia saat ini segera berakhir, dan kita semua sehat-sehat dan kompetisi bisa berjalan normal lagi," tutur Nabil Husein.
Baca Juga: Akibat Virus Corona, Karier Penghancur Kaki Evan Dimas di Eropa Terancam
Selama kompetisi dihentikan, Borneo FC memutuskan meliburkan para pemainya dari kegiatan bersama klub sampai waktu yang tidak ditentukan.
Hal ini bertujuan untuk menekan penyebaran Covid-19 yang semakin meluas.
Tercatat hingga Selasa (31/3/2020), sudah 1528 dinyatakan positif, 81 sembuh dan 136 meninggal dunia.
Editor | : | Nungki Nugroho |
Sumber | : | bornefc.id |
Komentar