BOLASPORT.COM - Pepe Reina ceritakan pengalaman terburuk selama hidupnya yaitu berjuang melawan virus corona yang terdapat dalam dirinya.
Kisah menyedihkan itu bermula kala Pepe Reina kala dirinya dinyatakan terjangkit virus corona.
Pepe Reina memang sudah merasa gejala-gejala virus pandemi itu mulai sejak Selasa (24/3/2020).
Baca Juga: Edisi April Mop, Mengenang Fandi Ahmad yang Gabung ke Manchester United
Kiper Aston Villa tersebut menceritakan gejala pertama kali yang dialami oleh tubuhnya.
Reina menyebut dirinya sudah mengalami rasa tidak enak badan tersebut hingga dua minggu ini.
"Saya merasa demam, batuk kering, dan ditambah sakit kepala yang tak kunjung hilang," kata Pepe Reina seperti dilansir oleh BolaSport.com dari Evening Standard.
Selain itu, mantan kiper Liverpool tersebut mejelaskan pengalaman terburuknya yang pernah ia alami.
Pengalaman itu adalah ketika dirinya merasa sesak nafas akibat penyakit virus dengan nama lain, COVID-19.
"Saat paling sulit adalah ketika saya sulit sekali bernafas. Itulah momen terburuk dalam hidupku," tutur Reina.
Baca Juga: Jika Kompetisi Berhenti, Kisah Pahit 'Dream Team' Persija Bisa Terulang Kembali
Bahkan, Pepe Reina mengatakan ia sempat ketakutan karena kehabisan oksigen selama 25 menit.
Ketakutan eks penjaga gawang AC Milan itu seolah-olah tenggorokannya tertutup dan mengaku lelah menghadapi virus corona.
Baca Juga: On This Day - Hari April Mop, Gol Bintang Lazio Bikin Kiper Inter Milan Terhipnotis
Namun, dirinya mengungkapkan bahwa kondisinya telah angsur membaik dan merasa sembuh dari virus pandemi tersebut.
"Baru sekarang saya memenangkan pertempuran menghadapi virus corona," ujar Reina.
Editor | : | Bagas Reza Murti |
Sumber | : | Evening Standard |
Komentar