BOLASPORT.COM - Ketua Komisi Wasit PSSI, Sonhadji, menuturkan bahwa sejumlah sponsor yang belum membayar kewajibannya membuat pihaknya kesulitan mencari solusi untuk menggaji wasit.
Penundaan kompetisi selama masa pandemi virus corona tidak hanya memberikan dampak pada kondisi finansial klub dan pemain saja.
Wasit dan perangkat pertandingan juga menjadi salah satu pihak yang dirugikan secara langsung atas penangguhan Shopee Liga 1 2020 dan Liga 2 2020.
Pasalnya, kedua elemen itu baru mendapatkan honor jika ada pertandingan yang berlangsung.
Baca Juga: Butuh Dana, Man United Gadaikan Pogba demi Gelandang Idaman Solskjaer
Tanpa adanya laga, baik wasit maupun perangkat pertandingan tidak akan memiliki pemasukan sama sekali.
Di sisi lain, PSSI yang mengambil keputusan untuk memberhentikan kompetisi masih belum menemukan solusi terkait permasalahan tersebut.
Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan, hanya meminta semua pihak untuk menanti perkembangan lebih lanjut dari masalah itu.
"Situasi saat ini memiliki dampak cukup besar kepada semuanya, termasuk wasit," kata Iriawan dilansir Bolasport.com dari Warta Kota.
"Yang jelas kita tunggu saja ya ke depannya seperti apa," tuturnya menambahkan.
Sementara itu, Ketua Komite Wasit PSSI, Sonhadji, menyatakan bahwa pihaknya sudah membahas persoalan gaji wasit dan perangkat pertandingan bersama dengan PT LIB.
Akan tetapi, kedua belah pihak belum menemukan solusi terbaik karena adanya sejumlah kendala, salah satunya adalah beberapa sponsor belum membayarkan kewajibannya.
"Sudah sepekan kami diskusi di LIB dan PSSI, tapi memang kondisi keuangan kami kan dari sponsor. Sekarang sponsor juga belum pada bayar, dan menunggu perkembangan," ujar Sonhadji.
Baca Juga: Incar De Ligt Lagi, Man United Dapat Satu Keuntungan Dibanding Pesaing
Lebih lanjut, Sonhadji mengakui bila PSSI akan mendapatkan bantuan dana dari FIFA.
Namun, PSSI tidak bisa seenaknya menggunakan bantuan dana tersebut sesuai dengan kemauan mereka sendiri.
Sonhadji menyatakan bahwa bantuan dana dari FIFA sudah dialokasikan ke berbagai sektor yang sudah ditetapkan sebelumnya.
"Kalau ada bantuan dari FIFA pasti akan dibicarakan di PSSI, dan Ketum akan ambil keputusan," tutur Sonhadji.
"Ada memang dana tahunan dari FIFA, tapi penggunaanya sudah ditentukan , dan enggak boleh semau kami," kata Sonhadji menandaskan.
Editor | : | Hugo Hardianto Wijaya |
Sumber | : | wartakota.tribunnews.com |
Komentar