Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Marquez Bersaudara Akan Sulit Diatur Setelah Ada dalam 1 Tim MotoGP

By Delia Mustikasari - Selasa, 7 April 2020 | 11:25 WIB
Pembalap Repsol Honda musim 2020, Marc Marquez (kiri) dan Alex Marquez, pada peluncuran tim di Jakarta, Indonesia, Selasa (4/2/2020).
LARIZA OKY ADISTY/BOLASPORT.COM
Pembalap Repsol Honda musim 2020, Marc Marquez (kiri) dan Alex Marquez, pada peluncuran tim di Jakarta, Indonesia, Selasa (4/2/2020).

BOLASPORT.COM - Pembalap asal Spanyol, Marc Marquez dan Alex Marquez, dianggap akan sulit "dikelola" oleh Honda pada MotoGP 2020 karena keduanya sangat dekat saat di luar lintasan.

Hal tersebut dikatakan oleh pembalap KTM, Pol Espargaro, dilansir BolaSport.com dari Motorsport.

Setelah pensiunnya Jorge Lorenzo, Honda memilih kakak-beradik ini menjadi satu tim untuk mengarungi persaingan pada MotoGP 2020.

Alex Marquez merupakan Juara Dunia Moto2 2019 dan bergabung dengan Sang kakak, Marc Marquez dalam tim Repsol Honda.

Marc Marquez telah mengoleksi enam gelar juara dunia MotoGP.

Keduanya telah berbicara selama musim dingin tentang dinamika MotoGP di garasi Honda. Alex mengakui bahwa Marc tidak menawarkan banyak saran saat Alex hendak menjalani debut pada MotoGP.

Pol sudah bersaing dengan kakaknya, Aleix (Aprilia) di kelas MotoGP.  Tetapi, Pol mengakui bahwa ia tidak ingin berada di tim yang sama dengan Aleix.

Baca Juga: Kontrak Jangka Panjang Marc Marquez Dinilai Akan Jadi Tren Baru pada MotoGP

Berbicara kepada Sky Italia, Espargaro mengatakan hubungan baik yang dimiliki duo Marquez akan membuat pekerjaan Honda dalam mengelola mereka "semakin rumit".

"Akan sulit bagi keduanya, tidak hanya untuk Alex," kata Espargaro ketika diminta untuk mengomentari line-up Honda 2020.

"Alex berada di tahun pertamanya dengan motor yang sulit. Selain itu, ia akan bersaing dengan saudaranya yang jelas-jelas sangat dikenalnya. Tetapi, ada persaingan khusus dengan saudara laki-laki satu-satunya ini," ucap Espargaro.

"Saya tidak suka balapan dengan saudara saya dengan tim yang sama di MotoGP. Apalagi, rekan satu tim saya adalah pembalap terkuat pada kejuaraan," aku Espargaro.

"Ini adalah situasi yang sangat sulit bagi Alex. Tetapi, juga bagi Marc yang ingin melihat saudaranya berhasil di tim pabrikan Honda."

Baca Juga: Ducati Ragu MotoGP Akan Gelar Balapan dalam 10 Seri pada Musim 2020

Menurut Espargaro, akan sulit untuk mengatur para pembalap ini di dalam garasi.

"Tetapi mereka memiliki bos yang baik (Alberto Puig) yang tahu apa yang harus dilakukan. Mereka pasti akan melakukannya dengan baik dan saya penasaran," ujar Espargaro.

"Hal ini berisiko karena mereka sangat dekat sebagai saudara. Itu adalah hal yang sangat indah. Mereka selalu bersama di rumah dan berlatih bersama."

"Ini membuat segalanya semakin rumit,karena jika Alex finis balapan di posisi ketujuh atau kedelapan, itu akan menjadi hasil yang baik. Tetapi, tidak jika Marc tidak finis di posisi pertama."

Para pembalap MotoGP masih menjalani masa hiatus karena wabah virus corona atau pandemi Covid-19.

Seri balap terdekat MotoGP 2020 adalah GP Jerman dan GP Belanda pada Juni mendatang.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 

Spurs telah mengonfirmasi bahwa Son Heung-min akan kembali ke London pada bulan Mei 2020. . #tottenham #superballid #bolastylo #gridnetwork

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Delia Mustikasari
Sumber : Motorsport
REKOMENDASI HARI INI

Kalau Motornya Laku Lagi di Pasaran, Suzuki Isyaratkan Mau Kembali ke MotoGP

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
12
31
2
Man City
12
23
3
Chelsea
12
22
4
Arsenal
12
22
5
Brighton
12
22
6
Tottenham
12
19
7
Nottm Forest
12
19
8
Aston Villa
12
19
9
Fulham
12
18
10
Newcastle
12
18
Klub
D
P
1
Persebaya
11
24
2
Persib
11
23
3
Borneo
11
21
4
Bali United
11
20
5
Persija Jakarta
11
18
6
PSM
11
18
7
PSBS Biak
11
18
8
Arema
11
18
9
Persita
11
18
10
Persik
11
15
Klub
D
P
1
Barcelona
14
34
2
Real Madrid
13
30
3
Atlético Madrid
14
29
4
Villarreal
13
25
5
Athletic Club
14
23
6
Osasuna
14
22
7
Girona
14
21
8
Mallorca
14
21
9
Real Betis
14
20
10
Real Sociedad
14
18
Klub
D
P
1
Napoli
13
29
2
Atalanta
13
28
3
Inter
13
28
4
Fiorentina
13
28
5
Lazio
13
28
6
Juventus
13
25
7
Milan
12
19
8
Bologna
12
18
9
Udinese
13
17
10
Empoli
13
16
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
404
2
F. Bagnaia
388
3
M. Marquez
320
4
E. Bastianini
320
5
B. Binder
183
6
P. Acosta
181
7
M. Viñales
163
8
F. Morbidelli
140
9
F. Di Giannantonio
139
10
A. Espargaro
136